Wakil Khusus Presiden Rusia: Rezim Zionis Telah Melanggar Banyak Garis Merah
-
Pertemuan Wakil Khusus Presiden Rusia untuk Suriah dan Sekretaris Dewan Tinggi Keamanan Nasional Iran
Wakil khusus Presiden Rusia untuk urusan Suriah dalam pertemuan dengan sekretaris Dewan Tinggi Keamanan Nasional Iran mengatakan, "Rezim Israel telah melanggar banyak garis merah."
Menurut laporan IRNA, Alexander Lavrentiev, Wakil Khusus Presiden Rusia untuk urusan Suriah melakukan pertemuan pada hari Rabu (2/10) dengan Ali Akbar Ahmadian, Wakil Pemimpin Besar Revolusi Islam dan Sekretaris Dewan Tinggi Keamanan Nasional Iran.
Dalam pertemuan tersebut, Wakil Khusus Presiden Rusia untuk urusan Suriah mencatat tindakan rezim Israel yang membunuh mendiang Sekretaris Jenderal Hizbullah di Lebanon dan Ismail Haniyeh di Tehran, serta telah melanggar banyak garis merah.
Kemudian Alexander Lavrentiev menyatakan harapan bahwa balasan Republik Islam Iran dapat menyadarkan rezim Zionis.
Pada saat yang sama, Lavrentiev menyampaikan laporan penilaian pihak Rusia mengenai situasi kawasan dan kedua pihak membahas perkembangan terkini di kawasan, khususnya di Gaza dan Lebanon.
Perlu dicatat bahwa Korps Garda Revolusi Islam Iran mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada Selasa (1/10) malam bahwa sebagai balasan atas teror Syahid Ismail Haniyeh, Sayid Hassan Nasrallah dan Abbas Nilforoushan, telah menyerang jantung Wilayah Pendudukan dengan sejumlah rudal.
Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Iran memperingatkan dalam sebuah pernyataan setelah operasi Wa'ad Sadiq 2, bahwa jika rezim agresor Zionis membalas, Iran akan menghancurkan ifrastruktur di Wilayah Pendudukan Palestina secara luas.(sl)
