Hari Ini, 90 Tahanan Palestina dan Tiga Tahanan Israel akan Dibebaskan
https://parstoday.ir/id/news/event-i171226
Kantor Urusan Tahanan Palestina mengumumkan 90 tahanan Palestina yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan hukuman panjang akan dibebaskan dari penjara Zionis pada hari ini.
(last modified 2025-07-30T06:25:16+00:00 )
Feb 01, 2025 11:49 Asia/Jakarta
  • Hari Ini, 90 Tahanan Palestina dan Tiga Tahanan Israel akan Dibebaskan

Kantor Urusan Tahanan Palestina mengumumkan 90 tahanan Palestina yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan hukuman panjang akan dibebaskan dari penjara Zionis pada hari ini.

Jaringan Sahab melaporkan, Kantor Urusan Tahanan Palestina dalam sebuah pesan mengumumkan bahwa sembilan tahanan Palestina yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan 81 tahanan Palestina dengan hukuman jangka panjang akan dibebaskan sebagai imbalan atas pembebasan tiga tahanan Zionis,

Menurut laporan ini, putaran keempat pertukaran tahanan antara perlawanan Palestina dan rezim Zionis dalam kerangka perjanjian gencatan senjata Gaza akan berlangsung hari Sabtu (1/2/2025).

Surat kabar Yedioth Aharonot mengutip pernyataan pejabat senior Israel mengatakan,"Daftar yang kami terima dari Hamas dapat diterima dan sesuai dengan apa yang telah disepakati."

Abu Ubaidah, Juru Bicara Brigade Qassam, sayap militer Hamas dalam pesan di saluran Telegram hari Jumat mengatakan, "Ofer Calderon, Keith Samuel Siegel, dan Jordan Bibas, tiga tahanan Zionis yang ditahan Hamas, akan dibebaskan."

Sejak dimulainya perjanjian gencatan senjata, 400 tahanan Palestina yang telah dijatuhi hukuman penjara jangka panjang atau telah menghabiskan bertahun-tahun di penjara telah dibebaskan.

Setelah setahun tiga bulan melancarkan perang brutal dan tidak mampu mencapai tujuannya, yaitu pembebasan tentaranya yang ditawan melalui intervensi darat, penumpasan Hamas, dan kemampuan militer Palestina di Gaza, rezim Zionis pada Rabu malam, tanggal 15 Januari, menyetujui perjanjian gencatan senjata dengan Hamas yang mulai berlaku pada Minggu malam, 19 Januari.(PH)