Iran Jawab Tuduhan Atlet Korsel terhadap Peraih Medali Emas Olimpiade
-
Javad Foroughi.
Kedutaan Besar Iran di Seoul bereaksi atas penghinaan yang dilontarkan oleh atlet Korea Selatan terhadap peraih emas Olimpiade Tokyo asal Iran, Javad Foroughi.
Kedubes Iran dalam sebuah pernyataan, Sabtu (31/7/2021) meminta para atlet dari berbagai negara dunia termasuk Korea Selatan, untuk menahan diri dari menuduh orang lain serta mengambil sikap menuju semangat olahraga dan persahabatan antar-bangsa.
Dalam sebuah komentar yang tidak sportif, juara menembak Korea Selatan Jin Jong-oh menghina Javad Foroughi dan menuduhnya sebagai teroris karena afiliasinya dengan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).
“Republik Islam Iran telah menjadi korban terorisme. Bukti utamanya adalah aksi teroris militer AS dalam meneror komandan senior Iran, Jenderal Qasem Soleimani – sebagai pemimpin perang melawan Al Qaeda dan Daesh – atas perintah langsung Presiden Donald Trump sebagai pendukung utama kelompok teroris di kawasan dan dunia,” kata statemen Kedubes Iran di Seoul.
Pernyataan itu menegaskan bahwa IRGC telah memainkan peran yang sangat penting dalam membela Iran dan menciptakan perdamaian, stabilitas dan keamanan di wilayah Asia Barat, serta mempersembahkan ribuan syuhada di jalan itu. (RM)
