Emir Qatar: Penentang Keras Nuklir Damai Iran, Pemilik Senjata Nuklir

Presiden Iran dan Emir Qatar bertemu di sela KTT CICA, Konferensi Interaksi dan Tindakan Membangun Kepercayaan di Asia, ke-6 di Kazakhstan. Pada pertemuan itu kedua pihak membicarakan upaya peningkatan hubungan bilateral terutama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi, Kamis (13/10/2022) bertemu dengan Emir Qatar, Syeikh Tamim bin Hamad Al Thani, dan mengapresiasi pertumbuhan neraca perdagangan dua negara setahun lalu yang mencapai 35 persen.

Dalam pertemuan itu, kedua pihak sepakat menggunakan kapasitas yang dimiliki kedua negara untuk mengembangkan, dan memperluas hubungan, serta meningkatkan level kerja sama.

Emir Qatar menilai penempatan Atase Perdagangan di Kedutaan Besar Qatar di Tehran, sebagai salah satu langkah yang sudah dilakukan untuk mempermudah kerja sama dagang dua negara.

Syeikh Hamad juga berterimakasih atas kerja sama Republik Islam Iran dalam mempersiapkan penyelenggaraan Piala Dunia 2022. Pada saat yang sama Emir Qatar menekankan hak Iran untuk menggunakan energi nuklir secara damai.

"Salah satu keanehan dunia internasional, pihak yang paling sikap keras menentang penggunaan energi nuklir oleh Iran, justru adalah sebuah rezim yang memiliki senjata paling berbahaya, dan arsenal nuklir," tegasnya. (HS)