Balas Resolusi Dewan Gubernur IAEA, Iran Operasikan Sentrifugal-Sentrifugal Canggih
(last modified Fri, 22 Nov 2024 08:57:23 GMT )
Nov 22, 2024 15:57 Asia/Jakarta
  • Balas Resolusi Dewan Gubernur IAEA, Iran Operasikan Sentrifugal-Sentrifugal Canggih

Parstoday - Merespons resolusi tak berdasar Dewan Gubernur IAEA, atas program nuklir damainya, Iran, akan melakukan sejumlah langkah efektif di antaranya mengoperasikan koleksi penting sentrifugal canggih baru.

Kementerian Luar Negeri, dan Badan Energi Atom Iran, AEOI, Jumat (22/11/2024) merespons resolusi tidak berdasar yang dikeluarkan Dewan Gubernur Badan Energi Nuklir Internasional, IAEA, terkait program nuklir damai Iran.

Dalam pernyatan Kemlu Iran, dan AEOI disebutkan, "Pada pertemuan 21 November, Dewan Gubernur IAEA, atas tekanan dan desakan tiga negara Eropa, dan Amerika Serikat, meski tidak didukung oleh sekitar setengah negara anggota, mengesahkan sebuah resolusi non-konsensual terkait program nuklir damai Iran."

Ditambahkannya, "Kebijakan asasi Republik Islam Iran, selalu bertumpu pada interaksi konstruktif dengan IAEA dalam kerangka hak dan kewajiban yang dijelaskan di bawah Traktat Non-Proliferasi Nuklir, NPT, dan nota kesepahaman IAEA Safeguards. Maka dari itu pemerintah Iran, menyambut baik lawatan terbaru Dirjen IAEA ke Tehran, yang merupakan peluang baik untuk memperkuat interaksi Iran dan IAEA."

Kemlu Iran dan AEOI menegaskan, "Dengan memperhatikan hal tersebut, Kepala Badan Energi Atom Iran, menginstruksikan pelaksanaan sejumlah langkah efektif termasuk pengoperasian koleksi penting sentrifugal-sentrifugal baru dan canggih dari berbagai jenis."

"Tentu saja langkah-langkah ini dilakukan dalam rangka melindungi kepentingan Iran, dan mengembangkan lebih luas industri nuklir damai sesuai kebutuhan nasional yang terus meningkat, dan berdasarkan komitmen Iran, atas IAEA Safeguards, serta terus melanjutkan kerja sama teknis dan keamanan dengan IAEA, sebagaimana sebelumnya, dan dalam kerangka nota kesepahaman IAEA Safeguards," paparnya.

Kemlu Iran dan AEOI menandaskan, "Di akhir dijelaskan bahwa Republik Islam Iran, tetap siap untuk melakukan interaksi konstruktif dengan pihak-pihak terkait berdasarkan prinsip dan norma-norma hukum internasional serta kebijakan asasi melindungi hak dan kepentingan bangsa besar Iran, serta mengembangkan program nuklir damai dalam negeri secara serius." (HS)