Produksi Minyak Iran Dekati Angka Sebelum Sanksi
(last modified Tue, 01 Nov 2016 04:21:42 GMT )
Nov 01, 2016 11:21 Asia/Jakarta
  • Produksi Minyak Iran Dekati Angka Sebelum Sanksi

Direktur Eksekutif Perusahaan Minyak Nasional Iran (NIOC), Ali Kardor menyatakan bahwa Republik Islam akan meningkatkan produksi minyaknya.

Seperti dilansir Sputniknews, Ali Kardor pada Senin (31/10/2016) menuturkan ekspor minyak mentah Iran sudah melebihi 2,44 juta barel per hari, sementara produksi telah mendekati 4 juta barel per hari.

"Pertemuan mendatang OPEC sudah dekat dan kami tidak akan pernah berhenti merebut kembali kuota kami di organisasi itu," tegasnya.

Pada tanggal 28-29 Oktober, sidang Komite Tinggi OPEC diselenggarakan di Wina. Pertemuan teknis OPEC diperkirakan akan berlangsung pada tanggal 25-26 November.

Sanksi-sanksi PBB yang menargetkan aktivitas nuklir Tehran, melarang penjualan minyak Iran ke Uni Eropa dan beberapa negara Asia.

Pada Juli 2015, Iran menandatangani kesepakatan nuklir bersejarah dengan kelompok 5+1, yang terdiri dari Rusia, Amerika Serikat, Cina, Inggris, Perancis dan Jerman. Barat kemudian secara bertahap mencabut sanksi yang memungkinkan dimulainya kembali ekspor minyak Iran.

Pada tahun 2011 dan sebelum penerapan sanksi, Iran mengekspor minyak lebih dari 2,6 juta barel per hari dan produksi minyaknya mencapai 4,3 juta barel per hari. (RM)

Tags