Iran Kecam Keras Serangan Bom di Mesir

Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran mengecam keras serangan bom di sebuah Gereja Katedral Koptik di Kairo, ibukota Mesir yang merenggut nyawa puluhan orang tak berdosa.

Seperti dilansir IRNA, Bahram Qassemi, juru bicara Kemlu Iran dalam pernyataanya pada Minggu (11/12/2016) mengatakan, menarget tempat-tempat keagamaan dan ibadah bertentangan dengan prinsip-prinsip semua agama dan sangat tercela dan dikecam.

Ia menambahkan, para teroris penumpah darah dan penuntut kekacauan dengan serangan pengecut terhadap orang-orang Kristen, di mana tindakan ini dilakukan menjelang tahun baru Masehi, menunjukkan kembali bahwa terorisme yang tak terkendali saat ini tidak mengenal batas, kebangsaan dan agama.

"Semua bangsa, etnis dan agama tanpa memandang perbedaan harus bersatu untuk memberantas terorisme," tegasnya.

Ledakan bom mengguncang aula utama Katedral St Mark di Kairo pada Minggu waktu setempat. Sedikitnya 25 orang meninggal dunia akibat ledakan terebut. 

Bom tersebut meledak saat jamaah tengah melaksanakan misa. Selain 25 korban tewas, diketahui 49 orang lainnya mengalami luka-luka. 

Banyak dari korban luka tersebut adalah wanita dan anak-anak. Serangan ini disebut sebagai serangan paling mematikan terhadap golongan minoritas di Mesir dalam beberapa tahun terakhir. (RA)