Rouhani: Sayidah Fatimah Teladan Wanita Dunia
(last modified Wed, 07 Mar 2018 07:00:45 GMT )
Mar 07, 2018 14:00 Asia/Jakarta
  • Hassan Rouhani, Presiden Republik Islam Iran
    Hassan Rouhani, Presiden Republik Islam Iran

Presiden Republik Islam Iran Selasa malam (6/3) seraya menyampaikan ucapan selamat atas kelahiran penuh berkah Sayidah Fatimah Zahra as, putri Rasulullah Saw dan istri Imam Ali bin Abi Thalib as, Imam Pertama Syiah dan begitu juga Hari Wanita dan Ibu, mengingatkan bahwa Sayidah Fatimah as adalah teladan terbaik wanita dunia untuk selamanya dalam sejarah.

Hari Jumat 20 Jumadil Tsani 1439 Hijriah Qamariah yang bertepatan dengan 9 Maret 2018 adalah hari kelahiran Sayidah Fatimah Zahra as. Dalam kalender Republik Islam Iran hari ini diperingati sebagai Hari Wanita dan Ibu.

Kelahiran Sayidah Fatimah Zahra

Menurut laporan IRNA, Hassan Rouhani, Presiden Iran dalam sidang Dewan Tinggi Revolusi Budaya Iran menjelaskan bahwa dalam Islam dan ajaran keluarga risalah telah dijelaskan mengenai posisi wanita yang tinggi dan selama empat dekade pasca kemenangan Revolusi Islam Iran hak dan partisipasi wanita selalu mendapat perhatian khusus.

Presiden Iran menilai partisipasi wanita Iran di semua kancah politik, sosial, pendidkan dan penelitian merupakan lembaran emas Revolusi Islam Iran dan membatalkan semua tuduhan yang disampaikan sebagian penuntut hak asasi manusia terhadap Iran.

Seraya menyebut perang ibu dalam mendidik masyarakat dan meningkatkan budaya tidak dapat tergantikan, Rouhani mengatakan, wanita dan ibu memiliki hak besar dalam melindungi independensi Iran, revolusi dan pertahanan suci.

Imam Khomeini ra

Presiden Iran juga menyinggung samanya kelahiran Imam Khomeini ra, pendiri Republik Islam Iran dengan hari kelahiran Sayidah Fatimah Zahra as, seraya mengatakan, Imam Khomeini ra merupakan pribadi luar biasa, dimana pelayanannya terhadap Islam begitu juga independesi dan kemuliaan Iran juga tidak ada bandingannya.

Pendiri Republik Islam Iran lahir pada 20 Jumadil Tsani 1320 Hijriah Qamariah di Khomein, Provinsi Iran Tengah.

Tags