Sharif: Pawai Hari al-Quds Jadi Simbol Persatuan Umat Islam
(last modified Sat, 26 May 2018 11:26:32 GMT )
May 26, 2018 18:26 Asia/Jakarta
  • Kepala Staf Intifada dan al-Quds Dewan Koordinasi Organisasi Dakwah Islam Republik Islam Iran, Brigadir Jenderal Ramadan Sharif
    Kepala Staf Intifada dan al-Quds Dewan Koordinasi Organisasi Dakwah Islam Republik Islam Iran, Brigadir Jenderal Ramadan Sharif

Kepala Staf Intifada dan al-Quds Dewan Koordinasi Organisasi Dakwah Islam Republik Islam Iran, Brigadir Jenderal Ramadan Sharif mengatakan, pawai Hari al-Quds Sedunia di Iran dan berbagai belahan dunia telah berubah menjadi tempat untuk persatuan umat Islam dalam mendukung rakyat Palestina.

Hal itu dikatakan Sharif dalam pertemuan kedua panitia perencanaan acara al-Quds Internasional pada hari Sabtu (26/5/2018). Pertemuan yang digelar di Tehran, ibu kota Iran ini dihadiri oleh para pejabat dan wakil dari berbagai organisasi dan lembaga pemerintah dan sipil yang aktif dalam isu Palestina.

 

Dia menggambarkan cita-cita Palestina sebagai suci dan memiliki posisi penting dalam opini publik.

 

"Berkat kebijaksanaan dan pemikiran mendalam Imam Khomeini yang menamai Jumat terakhir di bulan Ramadhan sebagai Hari al-Quds Sedunia,  pawai di hari ini di Republik Islam Iran dan di berbagai belahan dunia telah berubah menjadi tempat untuk mengekspresikan kebencian terhadap pendudukan dan agresi Zionis," kata Sharif seperti dilansir YJC.

 

Kepala Staf Intifada dan al-Quds Dewan Koordinasi Organisasi Dakwah Islam Iran menyinggung transformasi terbaru di wilayah pendudukan Palestina dan kejahatan rezim palsu Zionis yang membunuh ratusan warga Palestina dan melukai belasan ribu lainnya.

 

Sharif menegaskan, meskipun ada penindasan nyata terhadap rakyat Palestina dan kejahatan rezim Zionis menyakiti nurani setiap manusia, namun sayangnya sejumlah negara Arab belum mengambil posisi tegas terhadap kejahatan ini, bahkan mereka menutup mata.

 

Imam Khomeini, Pendiri Republik Islam Iran menamai Jumat terakhir di bulan suci Ramadhan sebagai hari al-Quds Internasinal. Di hari ini, umat Islam di seluruh dunia bisa mengekspresikan kebenciannya terhadap kebijakan rasis rezim Zionis. (RA)

 

Tags