Zarif kepada Abbas: Iran Dukung Hak Bangsa Palestina
(last modified Wed, 05 Feb 2020 05:26:38 GMT )
Feb 05, 2020 12:26 Asia/Jakarta
  • Mohammad Javad Zarif
    Mohammad Javad Zarif

Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, Mohammad Javad Zarif Selasa (04/02) saat kontak telepon dengan Ketua Otorita Ramallah, Mahmoud Abbas menekankan dukungan Iran terhadap hak bangsa Palestina dalam menentukan nasib mereka dan pembentukan negara Palestina dengan ibu kota Quds.

Seperti dilaporkan al-Alam, Zarif di kontak telepon ini mengecam rencana AS kesepakatan abad dan mengatakan, Iran dengan kebijakannya di masa depan berusaha mencegah konspirasi seperti ini terhadap bangsa Palestina.

Menlu Iran juga menegaskan dukungan Tehran atas upaya yang ada untuk merealisasikan rekonsiliasi nasional di antara faksi-faksi Palestina.

Sementara itu, Abbas di pembicaraan ini memaparkan kepada Zarif sikap Palestina terhadap kesepakatan abad dan pergerakan politik mendatang untuk meraih sebuah konsensus internasional guna menumbangkan rencana memalukan ini.

Petinggi Republik Islam Iran sampai saat ini berulang kali menekankan, Iran akan selalu bersama bangsa Palestina dan muqawama di Jalur Gaza.

Presiden Amerika Donald Trump Selasa pekan lalu bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih meresmikan rencana Kesepakatan Abad.

Kesepakatan abad sebuah rencana oleh pemerintah Amerika untuk menghapus hak-hak bangsa Palestina. Rencana ini disusun dan atas kesepakatan sejumlah negara Arab termasuk Arab Saudi.

Menurut rencana ini, Quds akan diserahkan kepada Israel, bangsa Palestina dilarang berjuang serta pengungsi Palestina tidak diijinkan kembali ke tanah airnya.

Penyerahan 30 persen wilayah Tepi Barat Sungai Jordan kepada Israel juga termasuk isi lain dari kesepakatan abad.

Berdasarkan rencana ini, Palestina hanya terdiri dari wilayah yang tersisa di Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Berbagai negara, tokoh dan elit politik serta agama di seluruh dunia khususnya umat Muslim mengutuk rencana ini.

Amerika merupakan sponsor utama pendudukan dan kejahatan Israel terhadap rakyat tertindas Palestina. (MF)

 

Tags