Pembagian 3.000 Paket Sembako di Kota Mobarakeh (1)
-
Pembagian 3.000 paket sembako di Kota Mobarakeh .
3.000 paket sembako Ramadhan telah disiapkan di kota Mobarakeh, Provinsi Isfahan, Republik Islam Iran untuk dibagikan kepada masyarakat yang memerlukan.
Kegiatan tersebut mengusung slogan "Ya Sahib Az-Zaman Adrikni" dan merupakan bagian gerakan nasional untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu atau warga terdampak oleh penyebaran virus Corona, COVID-19.
Hari pertama bulan suci Ramadhan di Republik Islam Iran jatuh pada hari Sabtu, 25 April 2020. Umat Islam menunaikan ibadah puasa tahun ini di tengah penyebaran COVID-19 yang berdampak buruk pada ekonomi dan kehidupan mereka.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Kianoush Jahanpour mengatakan, pasien COVID-19 yang sembuh meningkat dan hingga sekarang 75.103 pasien virus ini telah sembuh dan diizinkan pulang dari rumah sakit.
"Sejak Rabu siang hingga hari ini (Kamis siang), berdasarkan hasil tes laboratorium, ada 983 pasien baru yang terinfeksi virus Corona, sehingga jumlah total pasien yang terinfeksi virus ini menjadi 94.640 orang," kata Jahanpour, Kamis (30/4/2020) siang.
Dia menambahkan, sayangnya selama 24 jam lalu, 71 pasien yang terinfeksi Covid-19 di Iran meningal dunia, sehingga jumlah total yang meninggal dunia hingga sekarang mencapai 6.028 orang. Sementara 2.976 pasien dalam kondisi kritis.
Virus Corona telah menyebar ke lebih dari 111 negara dan jumlah korban jiwa akibat virus ini di seluruh dunia hingga Kamis pagi, 30 April 2020 telah mencapai 227.648 orang.
Lebih dari 3.195.816 orang terinfeksi COVID-19 dan 972.715 dari mereka telah sembuh. Covid-19 ditemukan pertama kali pada Desember 2019 di Wuhan, Provinsi Hubei, Cina.
Amerika Serikat berada di urutan pertama yang memiliki kasus terbanyak terkait dengan virus Corona. 1.039.909 warga Amerika terinfeksi COVID-19, dan 60.967 dari mereka meninggal dunia.
Spanyol berada di urutan kedua. 236.899 warga negara ini tertular COVID-19, dan 24.275 dari mereka meninggal dunia. Negara berikutnya adalah Italia. 203.591 warga negara ini terinfeksi virus Corona dan 27.682 dari mereka meninggal dunia.
Negara-negara berikutnya yang memiliki kasus terbanyak COVID-19 adalah Prancis, Inggris, Jerman, Turki, Rusia, Iran dan Cina. (RA)