Destinasi Wisata di Kermanshah Dibuka Kembali (1)
(last modified Tue, 02 Jun 2020 12:09:33 GMT )
Jun 02, 2020 19:09 Asia/Jakarta
  • Destinasi Wisata di Kermanshah Dibuka Kembali (1)

Tempat-tempat wisata di Provinsi Kermanshah, Republik Islam Iran dibuka kembali setelah tiga bulan ditutup untuk mencegah penyebaran virus Corona, COVID-19.

Meski dibuka untuk umum, pihak-pihak pengelola destinasi wisata diharuskan untuk menerapkan protokol kesehatan kepada pengunjung untuk mencegah penyebaran COVID-19 di lokasi wisata.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Kianoush Jahanpour mengatakan, pasien COVID-19 yang sembuh meningkat dan hingga sekarang 123.077 pasien virus ini telah sembuh dan diizinkan pulang dari rumah sakit.

"Selama 24 jam terakhir, berdasarkan hasil tes laboratorium, 3.117 orang terinfeksi virus Corona, sehingga jumlah total pasien yang terinfeksi virus ini menjadi  157.562 orang," kata Jahanpour, Selasa, (2/6/2020) siang.

Dia menambahkan, sayangnya selama 24 jam lalu, 64 pasien yang terinfeksi Covid-19 di Iran meningal dunia, sehingga jumlah total yang meninggal dunia hingga sekarang mencapai 7.942 orang. Sementara 2.565 pasien dalam kondisi kritis.

Virus Corona telah menyebar ke berbagai negara dan jumlah korban jiwa akibat virus ini di seluruh dunia hingga Selasa pagi, 2 Juni 2020 telah mencapai 375.541 orang.

Lebih dari 6.267.025 orang terinfeksi COVID-19 dan 2.696.008 dari mereka telah sembuh. Covid-19 ditemukan pertama kali pada Desember 2019 di Wuhan, Provinsi Hubei, Cina.

Amerika Serikat berada di urutan pertama yang memiliki kasus terbanyak terkait dengan virus Corona. 1.811.277 warga Amerika terinfeksi COVID-19, dan 105.147 dari mereka meninggal dunia.

Negara berikutnya adalah Brazil. 526.447 warga negara ini terinfeksi Corona, dan 29.937 dari mereka meninggal dunial. Rusia berada di urutan ketiga, di mana 414.328 warga negara ini terinfeksi COVID-19 dan 4.849 dari mereka meninggal dunia.

Inggris menempati urutan keempat dengan 277.736 orang tertular dan 39.127 meninggal dunia. Spanyol berada di urutan kelima. 239.638 warga negara ini tertular COVID-19, dan 27.127 dari mereka meninggal dunia.

Setelah itu adalah Italia. 233.197 warga negara ini terinfeksi virus Corona dan 33.475 dari mereka meninggal dunia.Negara-negara berikutnya yang memiliki kasus terbanyak COVID-19 adalah India, Prancis, Jerman, Peru, Turki,  Iran, Chile, Mexico, Kanada Arab Saudi dan Cina. (RA)

Tags