Dinamika Asia Tenggara, 5 November 2022
(last modified Sat, 05 Nov 2022 12:12:32 GMT )
Nov 05, 2022 19:12 Asia/Jakarta
  • Stand Malaysia di pameran Indo Defence 2022.
    Stand Malaysia di pameran Indo Defence 2022.

Dinamika di negara-negara Asia Tenggara pekan lalu diwarnai sejumlah isu penting seperti partisipasi Malaysia dalam Pameran Indo Defence 2022.

Indonesia kembali menyelenggarakan pameran industri pertahanan terbesar se-Asia Tenggara, Indo Defence 2022 Expo dan Forum dari 2-5 November. Indo Defence 2022 Expo & Forum merupakan hasil kerja sama Kemhan dan PT Napindo Media Ashatama.

Untuk diketahui, Indo Defence 2022 Expo & Forum akan menjadi pameran industri pertahanan terbesar se-Asia Tenggara dan digelar di tiga lokasi bersamaan yakni di JiExpo Kemayoran sebagai pusat aktivitas, kemudian di Pangkalan TNI AL Pondok Dayung, dan Apron Selatan Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Halim Perdanakusuma.

Tema pameran industri pertahanan Indodefence 2022 yang akan digelar November ini, yaitu “Peace, Prosperity, Strong Defence” adalah berkaitan dengan makna pertahanan negara untuk melindungi kemakmuran.

Sementara itu, menurut Bernama, Kementerian Pertahanan Malaysia (Mindef) ikut mempromosikan kemampuan industri pertahanan negara dan Maritim Internasional Langkawi dan Pameran Dirgantara (LIMA) 2023 di pameran industri pertahanan terbesar se-Asia Tenggara, Indo Defence 2022 Expo.

Menurut Mindef, LIMA edisi ke-16 akan digelar pada 23-27 Mei 2023 di Langkawi dan diperkirakan akan menjadi yang terbesar sepanjang masa.

Beberapa perusahaan dari berbagai negara juga menandatangani perjanjian untuk mengikuti LIMA 2023 bersamaan dengan Pameran Indo Defence 2022, kata Mindef dalam sebuah pernyataan.

Penyelenggara LIMA 2023 Alpine Integrated Solution Sdn Bhd juga berencana menambah ruang pameran mengingat sambutan yang menggembirakan dari para pelaku industri.

Mindef, melalui Divisi Industri Pertahanan, dan 10 perusahaan Malaysia, termasuk Pameran LIMA 2023 dan Defense Services Asia (DSA), hari Rabu7 (02/11/2022) membuka Paviliun Malaysia di Pameran Indo Defence 2022.

Bertempat di Jakarta International Expo, paviliun diresmikan oleh Wakil Kepala Angkatan Laut Kerajaan Malaysia Wakil Laksamana Datuk Abdul Rahman Ayob dan akan dibuka hingga Sabtu.

Turut hadir Wakil Kepala Angkatan Udara Kerajaan Malaysia Letjen Datuk Indera Muhamad Norazlan Aris dan Sekretaris Divisi Industri Pertahanan Fazidah Mustafa.

BI: Inflasi Lebih Rendah dari Perkiraan Awal

Bank Indonesia (BI) menyebut Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Oktober 2022 yang mengalami deflasi 0,11 persen (month to month/mtm), lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan awal maupun inflasi bulan sebelumnya yang tercatat 1,17 persen (mtm).

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menyebut realisasi inflasi yang lebih rendah dari prakiraan sejalan dengan dampak penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) terhadap kenaikan inflasi kelompok pangan bergejolak dan inflasi kelompok harga diatur pemerintah (administered prices) yang tidak sebesar prakiraan awal.

"Sementara itu inflasi inti tetap terjaga rendah seiring dengan lebih rendahnya dampak rambatan dari penyesuaian harga BBM tersebut dan belum kuatnya tekanan inflasi dari sisi permintaan," kata Erwin dalam keterangan resmi, Selasa.

Dengan perkembangan tersebut, inflasi IHK secara tahunan tercatat 5,71 persen atau lebih rendah dibandingkan dengan prakiraan awal maupun inflasi IHK bulan sebelumnya yang mencapai 5,95 persen.

Penurunan inflasi IHK ini sejalan dengan semakin eratnya sinergi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah, Bank Indonesia, serta berbagai mitra strategis lainnya melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP-TPID).

"Untuk itu Bank Indonesia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemangku kebijakan yang secara bersama-sama menjaga stabilitas harga sehingga mendukung daya beli masyarakat dan mendorong pemulihan ekonomi," kata Erwin.

Untuk keseluruhan tahun 2022, Bank Indonesia memandang inflasi akan lebih rendah dibandingkan dengan prakiraan awal, meski masih di atas sasaran 3 persen plus minus 1 persen.

"Sinergi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah dengan Bank Indonesia akan terus diperkuat untuk memastikan inflasi agar segera kembali ke sasaran yang telah ditetapkan," ucapnya.

Sebelumnya, Deputi Gubernur Bank Indonesia Aida S Budiman menyebut risiko inflasi melebihi empat persen secara tahunan masih tinggi hingga 2023.

Situs Antara melaporkan, Aida A Budiman dalam webinar Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) yang dipantau di Jakarta, Senin mengatakan, “Kami masih melihat tekanan inflasi masih berlanjut, harga pangan dan energi masih terus mengalami peningkatan. Disrupsi pasokan juga terus terjadi sehingga risiko inflasi kita berada di atas empat persen di 2022 dan 2023 masih tinggi,”

Pada Agustus 2022, inflasi secara tahunan tercapai mencapai 4,69 persen atau lebih rendah dari inflasi tahunan pada Juli 2022 sebesar 4,94 persen, tetapi inflasi itu masih disumbang oleh kelompok harga bergejolak atau volatile food dan harga energi yang masuk kelompok administered price atau diatur pemerintah.

“Yang masih menjadi PR (pekerjaan rumah) kita adalah menjaga transmisi harga energi dan komoditas dalam negeri. Pada Agustus 2022 inflasi secara tahunan kita mencapai 4,69 persen,” katanya.

Sementara itu, inflasi dari permintaan yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi baru mencapai 3,04 persen atau masih di bawah target pemerintah yang sebesar 3-4 persen.

Di dalam negeri, pengendalian harga komoditas pangan dan energi sebagai dampak transmisi kenaikan harga komoditas global masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah dan BI ketimbang menjaga indikator perekonomian lain seperti pertumbuhan ekonomi dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Untuk itu, Bank Indonesia memastikan keberlanjutan program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNP IP) yang diharapkan bisa membantu menjaga laju inflasi secara nasional.

Di beberapa negara saat ini telah muncul istilah resesi dengan inflasi yang tinggi.

Menlu RI: Konfirmasi Kehadiran Pemimpin Negara di KTT G20 Sangat Tinggi

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi mengatakan konfirmasi kehadiran para pemimpin negara dan kawasan anggota G20 sangat tinggi untuk pertemuan puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Bali, 15-16 November 2022.

“Saat ini tingkat kehadiran para pemimpin sangat tinggi, beberapa masih ditunggu konfirmasinya karena situasi khusus,” kata Menlu Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin dilansir Antara.

Namun Retno tidak menjelaskan rincian berapa jumlah spesifik dari pemimpin G20 yang memberikan konfirmasi kehadiran dalam KTT G20 di Bali, November.

Terkait beberapa negara yang belum memberikan konfirmasi, Retno menyebutkan hal tersebut karena situasi khusus. Misalnya, pemimpin Brazil belum memberikan konfirmasi kehadiran, karena situasi Pemilu di negara tersebut yang sudah memasuki tahap kedua. Sehingga presiden baru Brazil akan menjabat per 1 Januari 2023.

“Kita masih menunggu dari Brazil siapa yang akan datang,” ujar dia.

Retno juga memastikan para pemimpin baru negara G20 seperti Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni sudah memberikan konfirmasi kehadiran.

“Kita juga mendapat konfirmasi kehadiran dari dua pemimpin G20 yang baru, PM Inggris dan juga dari Italia baru saja masuk dan sudah saya laporkan ke bapak presiden,” ujar dia.

Sebagian besar pemimpin negara dan kawasan G20, kata Retno, akan tiba di Bali pada 14 November 2022.

“Dan rata-rata akan meninggalkan Bali pada tanggal 16 sore atau 16 November 2022 karena sebagian dari pemimpin itu juga akan terbang menuju Bangkok untuk hadiri KTT APEC,” kata Retno.

Sebelum menghadiri KTT G20, Presiden Jokowi akan berkunjung terlebih dahulu ke Kamboja menghadiri KTT ASEAN, dan setelah G20, Presiden akan ke Bangkok, Thailand untuk menghadiri KTT APEC.

“Betapa ketatnya program yang akan dilakukan oleh bapak presiden, plus banyak sekali permintaan-permintaan pertemuan bilateral,” ujar dia.

Liga Muslim Dunia Harapkan Kontribusi R20 terhadap Perdamaian Dunia

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Muslim Dunia (MWL) Syekh Mohammed Al-Issa berharap agar Forum Religion of Twenty (R20) memiliki pengaruh yang besar dalam perkembangan dan pembangunan perdamaian dunia.

Juru Bicara Forum R20 Muhammad Najib Azca, dikonfirmasi dari Jakarta, Senin (31/10/2022) mengatakan, “Beliau (Syekh Al-Issa) sangat berharap ini betul-betul memang menjadi acara yang berkesan, acara yang berdampak, acara yang akan memiliki pengaruh besar dalam pengembangan dan pembangunan perdamaian dunia,”

Sekjen Liga Muslim Dunia (MWL) Syekh Mohammed Al-Issa berkunjung ke rumah jabatan Gubernur Bali I Wayan Koster pada Minggu (30/10) siang.

Kunjungan ini berkaitan dengan persiapan Forum Religion of Twenty (R20) yang dilaksanakan pada 2-3 November 2022. Syekh Al-Issa berkunjung beserta rombongan MWL dan beberapa Pengurus PBNU.

Syekh Al-Issa datang ke Indonesia dalam kapasitas sebagai Sekjen Liga Muslim Dunia, organisasi yang menjadi co-chair sekaligus co-host R20 bersama PBNU.

“Gubernur sangat antusias, sebagai seorang gubernur di sebuah provinsi dengan penduduk mayoritas Hindu, beliau menerima Sekretaris Jenderal organisasi sangat penting dari negara Islam yang sangat amat terkemuka," ujar Najib.

Sementara itu, selain merasa berkesan atas kedatangan Syekh Al-Issa, Wayan Koster berharap R20 menjadi momentum untuk mendapat dukungan publik bagi dunia yang lebih adil.

“Apalagi pelaksanaannya di Bali, supaya kekuatan spiritual yang memancar dari Bali ini bisa berembus ke masyarakat dunia untuk menciptakan tatanan dunia baru," ujar Koster.

Setelah 30 menit melakukan perbincangan, Gubernur Bali menerima cenderamata dari Syekh Al-Issa berupa miniatur pohon kurma berwarna dominan emas.

Sedangkan Wayan Koster menyerahkan kain tradisional Bali kepada Syekh Al-Issa.

Turut hadir dalam pertemuan itu adalah Safira Machrusah (Wakil Ketua Pelaksana R20), Najib Azca (Wasekjen PBNU dan Juru Bicara R20), dan Habib Ali Hasan Al-Bahar (Ketua LAZISNU PBNU).

Selain menyelesaikan agenda di Bali, Syekh Al-Issa juga dijadwalkan akan datang ke Yogyakarta.

Sebelumnya, Ketua Lembaga Komunikasi dan Informasi PBNU Ishaq Zubaedi Raqib mengatakan, KTT G20, melalui forum Religion of 20 (R20), untuk pertama kalinya memasukkan secara resmi diskusi mengenai bagaimana agama besar dunia terlibat dalam menangani masalah global.

"Untuk pertama kalinya, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 memasukkan secara resmi diskusi bagaimana agama-agama besar dunia harus dilibatkan untuk menangani masalah-masalah global yang mendesak sebagai acara utama," kata Ishaq Zubaedi Raqib saat dikonfirmasi ANTARA dari Jakarta, Jumat.

Ishaq menjelaskan pertemuan R20 memobilisasi para pemimpin dan pemuka agama di dunia untuk memastikan bahwa agama berfungsi sebagai solusi sejati dan dinamis, bukan sebagai sumber masalah pada abad ke-21.

Tujuan utama penyelenggaraan R20 adalah untuk mencegah isu identitas yang digunakan sebagai senjata, membatasi penyebaran kebencian kelompok, serta melindungi masyarakat dari kekerasan dan penderitaan akibat konflik, jelasnya.

Selain itu, tambahnya, R20 juga bertujuan mendorong diskusi yang jujur dan realistis dalam komunitas beragama hingga memasukkan nilai-nilai moral dan spiritual ke dalam struktur kekuatan geopolitik dan ekonomi.

"Dengan mengakui adanya tantangan di Indonesia sendiri, NU dan Center for Shared Civilizational Values (Sekretariat R20) mengundang Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia yang berbasis di Makkah, Syaikh Muhammad bin Abdul Karim al-Issa, untuk menjadi ketua bersama dalam acara R20," kata Ishaq.

Selain mengembangkan kerja sama dengan Liga Muslim Dunia, NU juga bekerja sama dengan gereja Katolik global dan salah satu jaringan Kristen terbesar di dunia, Aliansi Evangelis Protestan Dunia, yang mewakili 600 juta orang di 143 negara.

Sekretaris Jenderal Aliansi Evangelis Protestan Dunia, Thomas Schirrmacher, akan menghadiri R20 secara langsung. Aliansi Evangelis telah bekerja sama dengan NU sejak 2019.

India dan Brasil juga secara berturut-turut akan memegang presidensi G20 pada 2023 dan 2024. India memiliki penduduk Hindu terbesar di dunia sebanyak 1,1 miliar orang dan Brasil memiliki penduduk Kristen terbesar kedua di dunia sejumlah 194 juta orang.

Pemilu Malaysia: Senja Karier Politik Mahathir Mohamad

Di usianya yang mendekati satu abad, Mahathir Mohamad masih menunjukan gairah politik. Politisi kawakan berusia 97 tahun itu memutuskan kembali maju sebagai anggota parlemen Malaysia mewakili daerah pemilihan (dapil) Langkawi.

Sempat menyatakan akan pensiun untuk kali kedua dari dunia politik setelah mengalami gangguan jantung awal tahun ini, Mahathir mengubah keputusannya.

Redupnya pamor politik Mahathir Berbeda dengan empat tahun lalu ketika memimpin Pakatan Harapan meraih kemenangan mengejutkan pada pemilu Malaysia Mei 2018, pamor politik Mahathir kali ini meredup.

Walau masih disegani dan dihormati sebagai sosok yang memodernisasi "Negeri Jiran”, banyak pemilih yang kerap menyalahkannya sebagai biang kerok kolapsnya koalisi Pakatan Harapan yang memimpin Malaysia selama 22 bulan. Pendukung Pakatan Harapan mengkritik pedas keengganan Mahathir menyerahkan kekuasaan kepada Anwar Ibrahim seperti yang telah disepakati.

Keputusannya mengundurkan diri secara mendadak juga dinilai sebagai blunder politik yang memicu krisis politik berkepanjangan dan membuka jalan kembalinya partai UMNO (Organisasi Nasional Melayu Bersatu) ke pucuk kekuasaan.

Alhasil, popularitas Mahathir anjlok terutama di mata pemilih Tionghoa Malaysia dan perkotaan yang loyal terhadap Pakatan Harapan. Mahathir yang terkenal dengan kebijakan bumiputeranya mencoba merebut kembali hati suku Melayu yang mendapatkan banyak keistimewaan ketika dia memimpin Malaysia dari 1981 hingga 2003.

Namun, pemilih Melayu tidak lagi sepenuhnya mempercayainya setelah dia memimpin koalisi multi-etnik Pakatan yang kerap dicurigai akan mencabut hak-hak khusus suku mayoritas Malaysia itu. Suku Melayu meledek dia disandera oleh Partai Aksi Demokratik (DAP) yang identik dengan suku Tionghoa Malaysia. Faktor umur dan regenerasi politik juga menjadi pertimbangan pemilih.

Tidak sedikit yang mempertanyakan keputusan suami Siti Hasmah itu untuk kembali maju. Pemilih muda terutama menginginkan Mahathir menyerahkan tongkat estafet kepada generasi politisi yang lebih muda.

Lobi koalisi jilid dua dengan Anwar Ibrahim

Sebagai politisi yang sudah banyak makan asam garam selama delapan dekade, Mahathir tentu menyadari posisi politiknya saat ini. Tidak ada jaminan dia akan menang mudah di Langkawi. Malahan potensi kekalahan memalukan sangat mungkin terjadi. Jika sampai Pakatan Harapan memutuskan memajukan kandidat di pulau wisata itu, suara terhadap Mahathir berpotensi pecah.

Pecahnya suara akan menguntungkan kandidat dari UMNO yang popularitasnya terus menanjak. Mahathir telah membentuk kendaraan politik baru bernama Partai Pejuang Tanah Air yang memimpin koalisi Gerakan Tanah Air. Akan tetapi, koalisi Malay nasionalis ini dinilai terlalu lemah untuk bersaing secara elektoral.

Pengamat politik memperkirakan, satu-satunya kursi yang mungkin dapat dimenangi oleh koalisi ini pada pemilu Malaysia 19 November 2022 adalah dapil Mahathir. Tidaklah mengejutkan Mahathir melobi Anwar untuk kembali berkoalisi. Mahathir ingin menghindari perpecahan suara oposisi.

Namun, sejauh ini Anwar menanggapi dingin Mahathir. Pemimpin oposisi itu tidak terlalu menggubris peringatan Mahathir bahwa oposisi yang terpecah hanya akan menguntungkan UMNO. Secara politis, Anwar menghadapi dilema antara masih berangnya pendukung Pakatan Harapan terhadap sosok Mahathir dan potensi terpecahnya suara oposisi.

Mahathir juga melobi koalisi Perikatan Nasional pimpinan mantan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin. Sejauh ini juga belum ada titik temu antara dua politisi yang sebelumnya rekan separtai di Partai Bersatu itu.

Politisi berjuluk Dr M tersebut berharap, dia dapat menjadi kingmaker jika tidak ada koalisi yang meraih kursi mayoritas Dewan Rakyat. Meski begitu, pertanyaan terbesar saat ini adalah apakah Mahathir dapat kembali memenangi kursi dapil Langkawi. (Kompas.com)

Malaysia: ASEAN Harus Kedepankan Lima Konsensus untuk Myanmar

Malaysia menegaskan sikapnya kembali bahwa ASEAN harus mengedepankan kerangka kerja untuk memastikan pelaksanaan lima poin konsensus (5PC) dengan tujuan akhir yang lebih jelas untuk Myanmar, kata Menteri Luar Negeri Malaysia Saifuddin Abdullah.

Dalam keterangannya pada Sabtu (29/10) sore, ia mengatakan kelima poin konsensus yang dimaksud adalah Myanmar yang demokratis, inklusif dan adil, damai dan harmonis serta sejahtera, yang di dalamnya hak-hak sipil dan politik dijamin oleh konstitusi.

Sebuah rencana transisi akan diperlukan untuk kerangka tersebut, ujar dia.

Saifuddin juga mengatakan Malaysia menekankan kembali bahwa selain Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN, tidak ada perwakilan politik dari Myanmar yang boleh diundang ke pertemuan tingkat Menteri ASEAN mana pun.

Untuk mendorong dialog yang konstruktif di antara semua pihak terkait, ia mengatakan Malaysia mengusulkan agar ASEAN melibatkan Pemerintah Persatuan Nasional (NUG), Dewan Permusyawarahan Nasional (NUCC), dan pemangku kepentingan lainnya di Myanmar.

Sedangkan untuk meningkatkan upaya kemanusiaan, ia mengatakan Malaysia merekomendasikan ASEAN untuk mempertimbangkan Forum Donor Kemanusiaan Inklusif yang diusulkan oleh NUG untuk mendukung upaya asosiasi negara di kawasan regional tersebut dalam bantuan kemanusiaan.

Selain itu, Malaysia menyarankan agar ASEAN meninjau kembali kerja sama saat ini dengan Gugus Tugas Kemanusiaan Myanmar untuk memasukkan kerja sama dengan badan-badan lokal, internasional dan PBB, LSM, dan organisasi masyarakat sipil.

Usulan-usulan Malaysia tersebut juga disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Hubungan Dua Arah Kementerian Luar Negeri Malaysia Norman Muhamad dalam pertemuan khusus Menteri Luar Negeri ASEAN di Jakarta pada Kamis (27/10).

Pertemuan itu, menurut dia, sepakat untuk mempelajari usulan-usulan tersebut dan bertemu lagi pada November untuk menghasilkan rekomendasi.

Rekomendasi akan diajukan sebagai bahan pertimbangan para Pemimpin ASEAN pada KTT ke-40 dan ke-41 ASEAN, yang dijadwalkan pada 11 November 2022 di Phnom Penh, Kamboja.

Malaysia Umumkan Pemenang Mahathir Science Award 2022

Pusat Bioteknologi dan Pemuliaan Lanjutan (ABBC) dari Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB) memenangkan Mahathir Science Award 2022.

Presiden Akademi Sains Malaysia sekaligus Penasihat Sains, Teknologi, dan Inovasi Negara Profesor Emerita Datuk Dr Asma Ismail dalam keterangannya di Kuala Lumpur, Senin (31/10/2022) mengatakan tonggak sejarah ABBC adalah pencapaian luar biasa dalam industri minyak sawit, baik lokal maupun internasional.

ABCC memenangkan penghargaan dalam kategori Sumber Daya Alam Tropis sebagai pengakuan atas kejeliannya dalam mencari plasma nutfah kelapa sawit yang telah menjadi sumber daya penting dalam mendorong nilai sosial ekonomi industri kelapa sawit secara nasional dan global.

Koleksi plasma nutfah tersebut telah memungkinkan perbaikan tanaman dan terobosan pengembangan sifat, yang mengarah pada penemuan penelitian yang inovatif dan peningkatan nilai komersial.

Saat ini, bank gen DNA ABBC adalah rumah bagi koleksi plasma nutfah kelapa sawit terluas di dunia untuk konservasi dan penelitian berbasis molekuler kelapa sawit.

Kontribusi ABBC diperiksa melalui enam dimensi dampak yakni jaringan pengetahuan, stok bakat kreatif, pengetahuan baru, pengembangan ekonomi, branding dan positioning, dan pengembangan masyarakat.

ABBC adalah penerima Malaysia ketiga dari Mahathir Science Award dalam 17 tahun sejarahnya, ujar dia.

Direktur Jenderal MPOB Ahmad Parveez Ghulam Kadir mengatakan mereka sangat bangga menerima Mahathir Science Award yang bergengsi, penghargaan standar global Malaysia.

Penelitian terobosan MPOB di bidang bioteknologi karena koleksi plasma nutfah kelapa sawit yang luas, terbesar di dunia, merupakan kontributor penting bagi pengembangan bahan tanam generasi baru, ujar dia.

Ia mengatakan sumber daya tersebut juga terbukti penting dalam penemuan gen yang mengendalikan sifat agronomi penting kelapa sawit.

Penghargaan Sains Mahathir adalah pengakuan tahunan oleh Yayasan Penghargaan Sains Mahathir, penghargaan global yang diberikan kepada individu atau organisasi yang menggunakan sains dan teknologi untuk memberikan kontribusi luar biasa bagi daerah tropis.

Nominasi untuk Mahathir Science Award melewati proses seleksi ketat yang meniru prosedur seleksi Hadiah Nobel untuk memastikan bahwa penghargaan tersebut diberikan kepada kandidat terbaik. Academy of Sciences Malaysia Fellows dan International Advisory Panel melakukan evaluasi.

Pemenang Mahathir Science Award menerima 100.000 dolar AS atau sekitar Rp1,56 miliar, medali emas, dan sertifikat. Upacara penghargaan akan diadakan pada Mei 2023.

MAPIM Malaysia Minta Dalang Teror Shiraz Diseret ke Pengadilan

Presiden Dewan Konsultatif Organisasi Islam Malaysia (MAPIM) mengutuk serangan teror yang menewaskan dan melukai sejumlah peziarah di kota Shiraz, Iran selatan, baru-baru ini.

Dikutip Iqna, Selasa (1/11/2022), Mohd Azmi bin Abdul Hamid mendesak supaya mereka yang berada di balik serangan keji terhadap para peziarah Makam Ahmad bin Musa di Shiraz, diadili.

Pada saat yang sama, Presiden MAPIM juga menyampaikan belasungkawa kepada pemerintah Iran dan keluarga para korban serangan teror Shiraz.

Ia mengatakan, "Barat dan sekutu-sekutunya harus disalahkan atas kejahatan brutal yang bertujuan untuk melemahkan Republik Islam Iran ini."

Mohd Azmi menambahkan, "Musuh tidak ingin melihat Iran kuat, bersatu dan merdeka di kawasan, dan berusaha untuk mengacaukan dan memecah belah negara itu."

Di sisi lain, ia menekankan perlunya kewaspadaan, perlawanan, dan persatuan di antara rakyat Iran dalam menghadapi plot yang dibuat oleh musuh-musuh Islam.

Presiden MAPIM juga meminta umat Islam dunia untuk mendukung umat Islam Iran dalam melawan konspirasi Barat.

Kasus COVID-19 Malaysia Kembali Naik, Warga Diminta Pakai Masker Lagi!

Kasus COVID-19 di Malaysia kembali ngegas. Belum genap dua bulan pencabutan aturan penggunaan masker, kini negeri jiran tersebut kembali meminta warganya untuk menggunakan masker.

Menteri Kesehatan Malaysia, Khairy Jamaluddin, mengatakan bahwa Malaysia kini tengah dihadang gelombang kecil infeksi COVID-19 usai peningkatan jumlah kasus. Lantaran hal ini, Khairy mengatakan penggunaan masker saat ini "sangat dianjurkan" meski tetap bersifat sukarela.

Pada saat konferensi pers di Putrajaya, Senin (31/10/2022), Khairy mengatakan kasus terkonfirmasi antara 23 dan 29 Oktober meningkat 16,5 persen menjadi 16.917 kasus dari minggu sebelumnya 14.255 kasus.

Adapun penambahan kasus terkonfirmasi tersebut diikuti dengan penambahan jumlah pasien di rumah sakit yakni sekitar 14,3 persen per 100.000 orang. Meski begitu, kata Khairy, penggunaan tempat tidur ICU akibat infeksi COVID-19 hanya naik 2 persen selama periode ini.

"Kami menemukan bahwa dalam hal masuk ke rumah sakit pemerintah, yang paling banyak adalah mereka yang memiliki gejala ringan, bukan gejala yang serius," katanya, dikutip dari Malaymail.

Hingga kini masih belum bisa dipastikan apakah apakah gelombang COVID-19 kali ini akan lebih buruk atau tidak. Namun, Khairy menyebut Malaysia akan mengandalkan upaya masyarakat untuk mencegah situasi memburuk.

Sebelumnya, pemerintah Malaysia mencabut persyaratan untuk mengenakan masker di luar ruangan, meskipun tetap merekomendasikan penggunaan masker di tempat ramai dan untuk individu berisiko tinggi. (detik.com)

Tags