Malaysia Uji Indomie Ayam Spesial Terkait Jejak Biang Kanker, Ini Hasilnya
(last modified Sat, 13 May 2023 13:46:16 GMT )
May 13, 2023 20:46 Asia/Jakarta
  • Malaysia dan Indonesia
    Malaysia dan Indonesia

Pemerintah Malaysia resmi melepas penarikan dua mi instan yang diduga menjadi biang kanker karena mengandung etilen oksida.

Awalnya, penarikan ini didasari temuan etilen oksida yang bersifat karsinogen pada produk Mie Kari Putih Penang Ah Lai dan Indomie Ayam Spesial oleh otoritas kesehatan Taiwan.
 
Berdasarkan laporan tersebut, pemerintah melakukan pengujian laboratorium ulang. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kedua produk tersebut memenuhi standar dan dinyatakan aman untuk dikonsumsi.
 
"Yang diperintahkan untuk ditarik kembali setelah terdeteksi etilen oksida, telah dipastikan aman untuk dikonsumsi dan memenuhi ketentuan perundang-undangan yang ditetapkan," demikian penjelasan Dirjen Kemenkes Malaysia Dr Muhammad Radzi Abu Hassan, Selasa (9/5/2023).
 
"Berdasarkan analisis laboratorium yang telah dilakukan pada sampel, Kementerian Kesehatan menegaskan bahwa produk tersebut memenuhi undang-undang yang ditentukan dan aman untuk dimakan," ungkapnya dalam sebuah pernyataan.
 
Dalam prosesnya, Kemenkes setempat telah menerapkan enam tingkat pemeriksaan terhadap produk makanan impor di pintu masuk negara berdasarkan risiko. Produk yang dinilai tidak sesuai aturan akan ditarik dari pasaran.
 
"Untuk pemeriksaan Level 5 yaitu Hold, Test and Release (TUL), produk pangan yang masuk ke dalam negeri akan ditahan dan dianalisis terlebih dahulu," terang dia, dikutip dari Channel News Asia.
 
Departemen Kesehatan setempat juga akan bekerja sama dengan perusahaan yang terlibat untuk menarik produk-produk yang tidak sesuai dari pasar.
 
"Hanya produk makanan yang memenuhi standar yang dilepas untuk pasar Malaysia," lanjutnya lagi.
 
Sejak tahun lalu hingga April tahun ini, telah dilakukan 317 pengambilan sampel untuk keperluan TUL. Dari total tersebut, 37 atau 11,67 persen merupakan pengambilan sampel TUL pada produk mi instan dari berbagai merek untuk parameter etilen oksida.
 
Etilena oksida adalah gas kimia yang bersifat karsinogenik dan sering digunakan sebagai pestisida. Ini juga merupakan bahan aktif dalam deterjen, tidak boleh digunakan pada permukaan yang bersentuhan dengan makanan.
 
Berdasarkan informasi di situs web Biro Zat Beracun dan Kimia Taiwan di bawah Administrasi Perlindungan Lingkungan Tingkat Kabinet, etilen oksida beracun jika dikonsumsi atau dihirup.
 
Selain berisiko menyebabkan limfoma dan leukemia, zat ini juga berpotensi menyebabkan iritasi serius pada kulit dan mata orang-orang yang bersentuhan dengan zat tersebut.
 
Pada 26 April lalu, Kementerian Kesehatan Malaysia memerintahkan penarikan Mie Kari Putih Penang Ah Lai dan Mie Instan Rasa Ayam Spesial Indomie. Hal ini dilakukan dua hari pasca laporan penemuan kandungan etilen oksida pada produk mi instan oleh Departemen Kesehatan Taipei. Importir produk dilaporkan akan didenda sekitar NT$60.000 (US$1.950) atau sekitar Rp 28 juta. (detik.com)

Tags