Al-Nujaba Nyatakan Siap Usir Pasukan Asing dari Irak

Juru bicara Gerakan al-Nujaba mengatakan Perlawanan Irak berhasil memaksa pasukan Amerika Serikat keluar pada 2011, satu dekade sebelum kemenangan Taliban di Afghanistan.

Dalam sebuah laporan tentang penarikan pasukan AS dari Afghanistan dan Irak, majalah Amerika, Newsweek pada Senin (22/11/2021) melakukan wawancara singkat dengan juru bicara Gerakan Perlawanan Islam al-Nujaba, ‎Nasr al-Shammari.

Dia mengatakan bahwa hari ini, Perlawanan Irak lebih kuat dari sebelumnya dalam hal senjata dan kekuatan militer.

"Hari ini, Perlawanan Irak lebih kuat dan lebih banyak (jumlah anggota) serta memiliki kemampuan untuk menghadapi dan bersikeras mengusir pasukan asing dari Irak," kata al-Shammari.

Dia menuturkan, "Kami (Perlawanan Irak) punya pengalaman kami sendiri yang unik dan kaya serta warisan budaya dan ideologi yang hebat. Kami juga menghormati semua pengalaman orang-orang yang merdeka."

Pekan lalu, Komisi Koordinasi Perlawanan Irak mengeluarkan pernyataan yang memperingatkan Washington agar melaksanakan perjanjian dengan Baghdad dan menarik pasukannya sebelum 31 Desember 2021.

"Jika AS tidak menarik diri, senjata-senjata kami siap untuk mencabik-cabik pasukan pendudukan," tegas pernyataan itu. (RM)