Hamas: Kami akan Paksa Rezim Zionis Bebaskan Tahanan Palestina
Anggota biro politik Hamas mengatakan bahwa front perlawanan akan memaksa rezim Zionis untuk menjalankan implementasi perjanjian pertukaran tahanan.
Zaher Jabarin, anggota biro politik Hamas hari Selasa (25/1/2022) mengatakan para tawanan Palestina akan segera dibebaskan.
"Para tahanan adalah salah satu simbol paling menonjol dari rakyat Palestina," kata Jabarin.
"Palestina akan memaksa rezim Zionis untuk membuat kesepakatan yang terhormat," tegasnya.
Anggota biro politik Hamas ini menilai rezim Zionis selama ini tidak serius dalam menyelesaikan perjanjian pertukaran tahanan.
"Perlawanan telah memberikan kerangka kerja yang jelas untuk masalah ini, tetapi rezim pendudukan menggagalkannya," papar Jabarin.
Gerakan Hamas itu tidak akan membiarkan rezim Zionis sekehandak mereka yang merugikan Palestina.
Hampir 4.500 tahanan Palestina, termasuk 32 tahanan wanita, saat ini mendekam di 19 penjara Israel. Dari jumlah tersebut, 544 di antaranya telah dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.(PH)