UEA Protes Politisasi Kasus Senjata Kimia di Suriah
Wakil tetap Uni Emirat Arab di PBB, memprotes berlanjutnya upaya politisasi kasus senjata kimia Suriah, di Dewan Keamanan PBB.
Lana Zaki Nusseibeh, Sabtu (7/1/2023) meminta seluruh pihak untuk mematuhi aturan dasar Organisasi Pelarangan Senjata Kimia, OPCW termasuk bersepakat untuk mencegah politisasi.
Dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB yang membahas kasus senjata kimia di Suriah, Wakil tetap UEA menuturkan, "UEA berulangkali mengecam penggunaan senjata kimia di mana pun, kapan pun, oleh negara mana pun, dan dalam kondisi apa pun, pasalnya penggunaan senjata semacam ini merupakan pelanggaran tegas terhadap isi konvensi-konvensi senjata kimia dan hukum internasional."
Wakil tetap UEA di PBB juga mneyinggung kemajuan signifikan kasus senjata kimia di Suriah, dan meminta seluruh pihak untuk melakukan perundingan yang konstruktif.
Sampai saat ini pemerintah Suriah sudah berulangkali membantah penggunaan senjata kimia yang dituduhkan Barat, dan menyebutnya sebagai tuduhan yang tidak nyata.
Skenario untuk merekayasa penggunaan senjata kimia oleh pemerintah Suriah, merupakan konspirasi negara-negara Barat, terutama Amerika Serikat guna "menyerang" Damaskus. (HS)