HRW Kritik Kejahatan Perang Saudi di Yaman
Human Rights Watch (HRW) mengkritik kelanjutan serangan koalisi agresi ke Yaman yang dipimpin oleh Arab Saudi.
Seperti dilansir IRNA, HRW dalam laporannya pada Kamis (7/7/2016) menyebutkan, koalisi agresor yang dipimpin Arab Saudi menarget industri Yaman secara sengaja agar merugikan struktur ekonomi dan masa depan negara ini.
Jurnal Middle East Eye pada Kamis menulis, Arab Saudi selama invasi militernya ke Yaman telah membombardir pabrik-pabrik, gudang, lahan pertanian dan perkebunan serta bandara.
Dalam laporan HRW setebal 59 halaman itu disebutkan bahwa 17 serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi ke 13 lokasi sensitif ekonomi Yaman telah menewaskan 130 warga sipil dan melukai 171 lainnya.
Selain itu, agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman telah menyebabkan kerugian besar terhadap sektor ekonomi negara Arab ini, di mana ratusan pegawai menjadi pengangguran.
HRW menganggap serangan-serangan militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman sebagai sebuah kejahatan perang.
Agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman yang didukung oleh Amerika Serikat sejak Maret 2015 hingga sekarang telah merenggut nyawa ribuan orang dan melukai belasan ribu lainnya.
Invasi militer tersebut juga telah memporak-porandakan infrastruktur penting Yaman dan menyebabkan krisis kemanusiaan yang parah. (RA)