Saudi Puas atas Kehadiran Suriah di KTT Liga Arab Jeddah
Kehadiran Presiden Suriah di KTT Liga Arab mendapat sorotan dari berbagai media, dan Arab Saudi mengaku senang atas kembalinya Damaskus ke pertemuan ini.
Liga Arab pada tahun 2011 membekukan keanggotaan Suriah atas desakan Uni Emirat Arab (UEA) dan Arab Saudi menyusul krisis di Damaskus, dan kemudian banyak negara Arab yang memutus hubungan diplomatiknya dengan Damaskus dengan menutu kedubesnya.
Seperti dilaporkan laman Televisi al-Mayadeen, Presiden Suriah Bashar al-Assad setelah 12 tahun absen, Jumat (19/5/2023) menghadiri KTT Liga Arab di Jeddah dan menjadi sorotan berbagai media yang meliput pertemuan ini.
Departemen Luar Negeri Arab Saudi di Tweetnya menyambut kunjungan Bashar al-Asad ke Arab Saudi.
Berbagai media Arab Saudi menyatakan, pesawat yang membawa presiden Suriah mendarat di Bandar Udara King Abdulaziz di Jeddah.
Presiden Suriah mendapat undangan dari Raja Salman bin Abdulaziz untuk menghadiri KTT Liga Arab ke-32 di Jeddah.
Menteri luar negeri negara-negara Arab pada 7 Mei 2023 dalam sebuah pertemuan konsultatif menyatakan setuju untuk mengembalikan kursi Suriah di Liga Arab, dan oleh karena itu, Damaskus kembali ke pertemuan Arab.
Dalam laporan ini disebutkan, sambutan anggota Liga Arab atas kembalinya presiden Suriah menunjukkan kekalahan upaya Qatar untuk menjadi suara diplomatik penting di Timur Tengah, yang selama ini menentang kembalinya Damaskus ke kelompok negara-negara Arab.
7 Mei lalu, para menlu anggota Liga Arab dalam sidang istimewa, menyatakan keputusannya untuk mencabut penangguhan keanggotaan Damaskus di organisasi ini, atau dengan kata lain, menyetujui kembalinya Suriah ke Liga Arab. (MF)