Lapid kepada Netanyahu: Ekonomi Israel sedang Runtuh!
Nov 19, 2024 18:12 Asia/Jakarta
Parstoday – Pemimpin kelompok oposisi Rezim Zionis, memprotes Kabinet Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, dan mengatakan, ekonomi Israel, sedang runtuh.
Yair Lapid, Senin (18/11/2024) malam menuturkan, "Para tawanan Israel, lebih dari satu tahun ditahan di Gaza, dan ekonomi Israel, sedang runtuh, tapi Kabinet PM Benjamin Netanyahu, malah sibuk mengesahkan undang-undang untuk menghukum kelompok Yahudi Haredi, yang menolak bertugas di militer."
Menurut Yair Lapid, Benjamin Nentanyahu, tidak tahu bahwa kewajiban utamanya adalah memulangkan para tawanan. Kepada Netanyahu, Lapid menegaskan, "Anda tidak layak mendapatkan kepercayaan dari warga Israel."
Di rapat Knesset (parlemen Rezim Zionis) Senin malam, Netanyahu mengaku upaya-upaya untuk mengembalikan para tawanan Israel, dari Jalur Gaza, sampai saat ini tidak terhenti.
Sejumlah anggota Knesset, dan keluarga tawanan Zionis, yang hadir di Knesset, memotong pidato Netanyahu, dan memprotes sikap PM Israel, yang menghambat kemajuan proses pemulangan para tawanan dari Jalur Gaza, dengan meneriakkan slogan-slogan anti-Netanyahu.
Rezim Zionis dengan dukungan Amerika Serikat dan beberapa negara Barat, sejak 7 Oktober 2023, melancarkan perang mematikan terhadap penduduk Jalur Gaza, tapi sampai sekarang alih-alih meraih tujuannya, Israel, malah terperangkap di dalam kubangan perang Lebanon. (HS)