Begini Kondisi Korban Serangan Terbaru Saudi di Sanaa (2)
(last modified Mon, 08 Apr 2019 08:23:52 GMT )
Apr 08, 2019 15:23 Asia/Jakarta

Jet tempur koalisi pimpinan Arab Saudi menggempur sebuah sekolah dan perumahan di Sanaa, ibu kota Yaman pada Minggu, 7 April 2019.

Menurut juru bicara Kementerian Kesehatan Yaman Youssef al-Hadrii, serangan keji tersebut merenggut nyawa 11 orang yang mayoritasnya adalah para siswa dan melukai lebih dari 100 lainnnya.

Namun menurut sumber-sumber medis setempat, korban tewas mencapai 13 orang, termasuk tujuh siswa.

"Semua orang histeris, ada yang menangis dan berteriak panik," kata Kepala Sekolah al-Raei Fatehiya Kahlani.



Dia menambahkan, situasinya mengerikan karena jumlah siswa mencapai 2.100 orang. Beberapa siswa tewas dan yang lainnya terluka dan berada di rumah sakit akibat serangan rudal, dan bangunan sekolah juga hancur.

"Kami tiba-tiba mendengar jet tempur saat kami berada di sekolah. Kami kemudian mendengar serangan pertama. Kami tetap tenang. Kemudian datang serangan kedua dan kemudian yang ketiga, yang merupakan yang terkuat dari semuanya," kata Ali Ahmed, seorang siswa yang terluka.

"Bangunan itu rusak dan kami terluka oleh pecahan kaca. Ketika serangan udara keempat masuk, kami panik dan berlari pulang," pungkasnya.

Agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman yang memperoleh lampu hijau dari Amerika Serikat dimulai sejak tanggal 26 Maret 2015.

Invasi militer ini telah merenggut nyawa belasan ribu orang dan melukai puluhan ribu lainnya. Infrastruktur penting Yaman juga porak-poranda akibat agresi ini. 

Pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi juga memblokade Yaman dari darat, laut dan udara. (RA)

Tags