Pars Today

Perdana Menteri Otorita Ramallah Palestina Ahad (16/02) di Konferensi Keamanan Munich menekankan, rencana Amerika kesepakatan abad akan segera terkubur.

FNA melaporkan, Mohammad Shtayyeh mengecam rencana AS kesepakatan abad dan mengungkapkan, rencana ini sekedar nota kesepahaman antara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden AS Donald Trump.

Presiden AS Donald Trump 28 Januari 2020 bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih meresmikan kesepakatan abad.

Kesepakatan abad sebuah rencana pemerintah Amerika untuk menghapus hak-hak bangsa Palestina. Rencana ini disusun melalui kerja sama dan kesepakatan sejumlah negara Arab termasuk Arab Saudi.

Menurut rencana ini, Quds akan diserahkan kepada Israel, pasukan muqawama Palestina dilucuti senjatanya dan pengungsi Palestina tidak berhak kembali ke tanah airnya.

Penyerahan 30 persen wilayah Tepi Barat Sungai Jordan kepada Israel juga termasuk isi kesepakatan abad.

Menurut kesepakatan abad, Palestina hanya terdiri dari wilayah yang tersisa di Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Seluruh faksi Palestina menentang keras rencana Amerika kesepakatan abad.

Berbagai negara, tokoh politik dan agama di seluruh dunia khususnya umat Muslim juga mengutuk rencana Amerika tersebut.

Amerika sponsor utama rezim penjajah Israel dan kejahatannya terhadap rakyat tertindas Palestina. (MF)