Fatwa Ayatullah Sistani Soal Penanganan Pasien Corona
(last modified Tue, 17 Mar 2020 14:44:02 GMT )
Mar 17, 2020 21:44 Asia/Jakarta
  • Ayatullah Sayid Ali Sistani.
    Ayatullah Sayid Ali Sistani.

Marja' Besar Syiah Irak, Ayatullah Sayid Ali Sistani mengatakan pengobatan dan perawatan pasien yang terinfeksi virus corona merupakan fardu kifayah.

Fardu kifayah adalah salah satu kewajiban agama yang berhubungan dengan kemaslahatan publik. Semua orang memiliki kedudukan yang sama di depannya, tapi bila sudah ada yang melakukan, maka kewajiban ini gugur bagi Muslim yang lain.

Ayatullah Sistani, seperti dikutip laman Farsnews, Selasa (17/3/2020) dalam fatwanya menegaskan bahwa mengobati dan merawat pasien corona merupakan fardu kifayah bagi semua orang yang memenuhi syarat, dan seluruh pejabat terkait juga harus memenuhi peralatan yang dibutuhkan untuk melindungi dokter dan tim medis.

"Status dokter dan tim medis dalam kegiatan ini sejajar dan sama posisinya dengan para pejuang yang berjuang untuk membela bangsa dan negara," tambahnya.

Ayatullah Sistani menandaskan bahwa siapa saja yang meninggal dunia di jalan ini, ia akan memperoleh pahala syahid di hari kiamat.

Kementerian Kesehatan Irak menyatakan 124 orang telah terinfeksi virus corona di negara itu.

Pemerintah Irak mulai 17-24 Maret 2020 telah memberlakukan jam malam di Baghdad untuk mencegah penyebaran virus corona. (RM)

Tags