Terbongkar, Beberapa Negara Arab Danai Penyelamatan Teroris di Irak
Anggota Komisi Keamanan dan Pertahanan Parlemen Irak mengumumkan beberapa negara Arab terus memberikan dukungan keuangan kepada sisa-sisa anggota kelompok teroris Daesh di Irak.
"Sejak kemunculan Daesh di Irak, kelompok teroris ini mendapat dukungan dari beberapa negara dan organisasi tertentu untuk mencapai tujuan dan kepentingannya," kata Abbas Sarwat hari Senin (20/7/2020).
"Setelah kekalahan Daesh, beberapa organisasi berkedok amal di beberapa negara Arab dengan pemikiran ekstremisnya masih membiayai sisa-sisa kelompok teroris ini. Padahal terputusnya bantuan keuangan kepada sisa-sisa milisi teroris Daesh sangat penting untuk memberantas kelompok teroris ini," tegasnya.
Pada 2014, kelompok teroris Daesh yang didukung secara keuangan dan militer oleh Amerika Serikat dan sekutu Barat dan Arabnya, termasuk Arab Saudi, menyerbu Irak dan menduduki sebagian besar wilayah utara dan barat negara itu serta melakukan berbagai kejahatan yang tak terhitung jumlahnya.
Meskipun Daesh mengalami kekalahan fatal pada November 2017, tapi sisa-sisa kelompok teroris ini masih melakukan operasi teroris di beberapa daerah Irak.
Amerika Serikat bersama Arab Saudi dan Uni Emirat Arab berupaya menyelematkan sisa-sisa para teroris di Irak demi melemahkan kekuatan pasukan gerakan perlawanan di negara Arab ini(PH)