Ammar Hakim: Menghina Nabi Muhammad Bukan Kebebasan Berekspresi
-
Sayid Ammar al-Hakim, Ketua Gerakan Hikmah Nasional Irak
Ketua Gerakan Hikmah Nasional Irak mengecam penghinaan Presiden Prancis ke terhadap Nabi Muhammad Saw.
Menurut laporan Baghdad Today, Sayid Ammar al-Hakim, Ketua Gerakan Hikmah Nasional Irak mengatakan, "Dengan cara apa pun, penghinaan terhadap pribadi Nabi Muhammad Saw tidak dapat diungkapkan sebagai kebebasan berekspresi."
"Menghina tokoh terpenting di dunia Islam telah melukai perasaan hampir dua miliar Muslim di seluruh dunia," ungkap Ammar al-Hakim.

Belakangan ini, majalah Prancis Charlie Hebdo sekali lagi menerbitkan kartun yang menghina tentang Nabi Muhammad Saw.
Emmanuel Macron, Presiden Prancis dalam pernyataan yang jauh dari tradisi diplomatik dan prinsip demokrasi menyatakan, Prancis akan tetap mempublikasikan kartun yang menghina.
Tindakan penghinaan ini telah dikutuk secara luas di dunia Islam, dan sebuah kampanye telah diluncurkan untuk memboikot barang-barang Prancis di negara-negara Islam.