Analis Yordania: Bahaya Nuklir Iran hanya Ilusi yang Dibuat Zionis
(last modified Sun, 04 May 2025 09:36:05 GMT )
May 04, 2025 16:36 Asia/Jakarta
  • Analis Yordania: Bahaya Nuklir Iran hanya Ilusi yang Dibuat Zionis

Pars Today – Seorang analis politik asal Yordania, menyebut klaim Rezim Zionis, terkait bahaya nuklir Iran, hanya ilusi untuk mengalihkan perhatian dunia dari kejahatan Zionis terhadap bangsa Arab.

Ibrahim Qubailat, dalam artikelnya menulis, Rezim Zionis, dengan menciptakan musuh imajiner seperti Iran, berusaha melumpuhkan kekuatan-kekuatan regional demi mempertahankan hegemoninya.
 
Analis Yordania menilai statemen Menteri Keuangan Rezim Zionis Bezalel Smotrich, terkait pentingnya memecah belah Suriah, untuk mengakhiri perang Gaza, adalah bukti strategi penjajahan rezim ini dalam rangka memecah belah Arab.
 
Ia menambahkan, Rezim Zionis di Suriah, dengan dalih mendukung kelompok Druz, berusaha mempertahankan konflik di negara ini untuk mencegah persatuan.
 
Selain itu, imbuh Ibrahim Qubailat, di Gaza, juga keterlantaran orang-orang Palestina, bukan hanya pembalasan atas Hamas, tapi juga upaya untuk menghapus perlawanan.
 
Pada saat yang sama Qubailat menyebut keterlibatan Amerika Serikat, sebagai kerja sama nyata dalam kejahatan-kejahatan yang dilakukan Israel di Jalur Gaza.
 
“Rezim Zionis, dengan menciptakan krisis-krisis ekonomi, dan mencampuri konflik-konflik internal, akan melemahkan bangsa-bangsa Arab,” ujarnya.
 
Analis Yordania ini menegaskan, “Persatuan bangsa Arab merupakan senjata yang membuat Rezim Zionis ketakutan. Perlawanan atas Israel dimulai dengan kesadaran terhadap permainan-permainan rezim ini, dan dengan merekonstruksi persatuan Arab, bukan konflik internal.” (HS)