NATO: 18.000 Orang Dievakuasi dari Bandara Kabul

Seorang pejabat senior NATO mengatakan bahwa sejak Taliban berkuasa di Afghanistan dan menciptakan kekacauan, lebih dari 18.000 orang telah dievakuasi melalui bandara Kabul.

"Lebih dari 18.000 orang telah dievakuasi dari bandara Kabul sejak Taliban mengambil alih ibu kota Afghanistan," kata seorang pejabat NATO kepada kantor berita Reuters, Jumat (20/8.2021)

Menurut pejabat NATO yang menolak disebutkan namanya itu, kerumunan terus memadati di luar bandara Kabul dan mereka putus asa untuk bisa meninggalkan Afghanistan.  

Taliban menguasai kota Kabul pada hari Minggu. Banyak warga yang takut kembalinya pemerintahan keras seperti yang pernah diberlakukan selama pemerintahan Taliban sebelumnya, yang berakhir 20 tahun lalu.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengakui beberapa kesalahan yang dibuat selama dua dekade kehadiran militer AS di Afghanistan dan bertanggung jawab atas situasi saat ini di Afghanistan.

Seorang pejabat Gedung Putih mengatakan kepada Reuters bahwa AS telah mengevakuasi sekitar 3.000 orang dari bandara Kabul pada hari Kamis.

Menurut pejabat AS yang berbicara secara anonim itu, jumlah orang yang dievakuasi melalui bandara Kabul oleh AS sejak 14 Agustus 2021 adalah 9.000 orang. (RA)