WHO: Sistem Kesehatan di Afghanistan Terancam Runtuh
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan situasi kesehatan yang memburuk di Afghanistan.
Dikutip dari televisi Aljazeera, WHO memperingatkan pada Kamis (30/9/2021) tentang runtuhnya sistem layanan kesehatan Afghanistan, dan menyatakan sektor ini membutuhkan bantuan 100 juta dolar hingga akhir tahun.
Menurut lembaga dunia itu, bantuan kesehatan dan medis perlu dikirim terus ke Afghanistan. Jika bantuan tidak ada, layanan di 2.200 rumah sakit dan pusat kesehatan di seluruh Afghanistan akan berhenti beroperasi.
Afghanistan menghadapi kekurangan peralatan medis dan obat-obatan. Pasien yang dirawat di rumah sakit harus menyediakan sendiri peralatan medis untuk operasi dan perawatan.
Banyak laboratorium di Afghanistan juga telah menghentikan operasinya. Keputusan Bank Dunia menangguhkan pendanaan kesehatan di Afghanistan telah berdampak negatif.
Amerika Serikat telah membekukan aset Afghanistan serta cadangan emasnya di bank-bank AS, yang mempengaruhi kegiatan ekonomi dan mata pencaharian masyarakat. (RM)