Pasokan Gas Rusia ke Jerman Dihentikan
Pasokan aliran gas alam dari Rusia ke Jerman melalui jaringan pipa Yamal telah dihentikan.
Jaringan Pipa Yamal mengirimkan gas Rusia melalui Belarus ke Polandia dan kemudian ke Jerman, tapi aliran gasnya tidak stabil sejak awal tahun 2022.
IRIB News hari Jumat (4/3/2022) melaporkan, pasokan gas alam Rusia ke Jerman melalui pipa Yamal telah dihentikan di tengah eskalasi perang di Ukraina yang memicu krisis gas di Eropa sejak musim dingin hingga kini.
Harga gas di Eropa naik lagi hari ini menjadi sekitar $2280 per seribu meter kubik, yang merupakan angka tertinggi dalam sejarah benua itu.
Kenaikan harga tercatat setelah resesi sebelumnya pada Rabu, ketika harga naik dari $1.500 menjadi $2.226 per seribu meter kubik.
Sementara itu, Jerman menangguhkan pembangunan pipa gas yang baru dibangun Nord Stream 2.
Jerman mencari sumber energi alternatif untuk melepaskan ketergantungannya terhadap Rusia, tetapi para ahli mengatakan infrastruktur untuk alternatif semacam itu saat ini tidak ada, dan mengimpor gas alam cair dari Amerika Serikat akan mahal.
Rusia memasok sekitar 40 persen gas Eropa, dan Ukraina adalah rute transit utama untuk gas ke Eropa. Kekhawatiran tentang kekurangan gas meningkat setiap hari ketika operasi militer khusus Rusia di Ukraina mencapai hari kesembilan.(PH)
