Abaikan Sanksi AS, India akan Beli Lebih Banyak Minyak dari Rusia
Ketika impor minyak Rusia ke pasar dunia menurun karena embargo minyak yang dijatuhkan terhadap Moskow, India justru mengumumkan upaya untuk meningkatkan impor minyaknya dari Rusia.
Badan Energi Internasional (IEA) hari Kamis (17/3/2022) menyatakan bahwa tiga juta barel minyak dan produk olahan minyak Rusia mungkin tidak tersedia di pasar mulai April mendatang. Salah satu alasan kurangnya pasokan minyak Rusia di pasar dunia karena sanksi terhadap Rusia dan penolakan konsumen untuk membeli minyak Rusia karena negara ini berperang dengan Ukraina.
Di tengah menurunnya permintaan terhadap minyak Rusia karena sanksi, sumber-sumber India mengatakan bahwa New Delhi berencana mengimpor sekitar 15 juta barel minyak mentah ringan pada tahun 2022 dari Rusia.
Menurut laporan ini, India akan membayar minyak yang diimpor dari Rusia dalam bentuk Rupee atau Rubel.
Sementara itu, Menteri Minyak dan Gas India Hardeep Singh hari Kamis mengungkapkan bahwa New Delhi sedang bernegosiasi dengan Rusia mengenai harga dan masalah logistik terkait dengan pembelian minyak diskon di tengah larangan impor minyak Rusia ke Amerika Serikat.
Pekan lalu, Pemerintah Joe Biden mengeluarkan perintah melarang impor minyak dari Rusia.
Dalam keadaan seperti itu, Badan Energi Internasional memperkirakan bahwa permintaan minyak global untuk kuartal kedua hingga keempat tahun 2022 akan turun menjadi 1,3 juta barel per hari, dan kenaikan harga komoditas serta sanksi Rusia diperkirakan secara signifikan akan memangkas tingkat pertumbuhan ekonomi global.(PH)
