Taliban: AS Tidak Berkomitmen dengan Isi Perjanjian Doha
(last modified Fri, 25 Nov 2022 07:39:59 GMT )
Nov 25, 2022 14:39 Asia/Jakarta
  • Taliban dan Amerika Serikat
    Taliban dan Amerika Serikat

Juru bicara Taliban mengatakan pada Kamis (24/11/2022) malam, Amerika Serikat tidak mematuhi ketentuan Perjanjian Doha setelah penarikan pasukannya dari Afghanistan.

Menurut laporan IRNA, Zabihullah Mujahid mengatakan, Washington tidak mematuhi dua klausul penting Perjanjian Doha, yaitu pencabutan sanksi dan normalisasi hubungan dengan Afghanistan.

Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid

"Kami meminta Amerika Serikat untuk mencabut sanksi terhadap Afghanistan," ungkap Jubir Taliban setelah menjelaskan dua klausul Perjanjian Doha.

Sebelumnya, Zabihullah Mujahid mengkritik kebijakan AS saat ini terhadap Afghanistan, dan mengatakan bahwa AS dan negara-negara lain di dunia tidak akan mendapat keuntungan dari ketidakamanan dan ketidakstabilan di Afghanistan.

Perjanjian Doha adalah perjanjian damai yang ditandatangani pada 29 Februari 2020 antara Amerika Serikat dan Taliban di ibu kota Qatar.

Ketentuan perjanjian ini termasuk penarikan semua pasukan Amerika Serikat dan NATO dari Afghanistan, komitmen Taliban untuk mencegah kegiatan Al-Qaeda di wilayah yang mereka kuasai, dan negosiasi antara Taliban dan Afghanistan.(sl)