Krisis Ekonomi di Inggris Semakin Parah, Guru Mogok
Jalan-jalan London di awal Februari 2023 mencatat demonstrasi yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk mendukung pemogokan berbagai sektor di Inggris.
Menurut kantor berita Iran Press, pemogokan, rapat umum, dan demonstrasi dilancarkan berbagai kelompok termasuk para guru di Inggris.
Sebagaimana sektor lainnya, para guru memprotes gaji yang rendah dan pengabaian pemerintah Inggris terhadap sektor pendidikan.
Salah seorang guru perempuan kepada reporter Iranpress di London hari Rabu (1/2/2023) mengatakan bahwa tujuan para guru melakukan aksi pemogokan dan demonstrasi di Inggris menuntut perbaikan gaji dan penurunan kualitas pendidikan serta kurangnya perhatian pemerintah terhadap tuntutan mereka.
Guru lain bernama Mayer mengakui bahwa Inggris sedang menghadapi krisis ekonomi dan tingginya biaya energi dan barang-barang kebutuhan pokok di awal tahun baru.
Gaji rendah dibandingkan dengan inflasi dan harga yang tinggi membuat banyak kalangan di berbagai strata sosial yang berbeda menghadapi krisis.
Selain pemogokan guru dan penutupan sekolah, pemogokan di berbagai sektor seperti angkutan umum terus berlanjut.
London serta kota-kota Inggris lainnya menghadapi pemogokan dan demonstrasi hampir setiap pekan.
Pemogokan dan demonstrasi nasional di Inggris dianggap sebagai pemogokan terbesar dalam 12 tahun terakhir.(PH)