Morales: Ingin Kuasai Litium Bolivia, AS Pakai Dalih Demokrasi
Mantan Presiden Bolivia, mengatakan Amerika Serikat, berusaha menguasai cadangan litium yang dimiliki negaranya dengan menggunakan demokrasi sebagai alat.
Evo Morales, Rabu (15/3/2023) mengecam campur tangan AS, untuk menyiapkan kondisi penguasaan cadangan litium Bolivia yang berjumlah sekitar 21 juta ton.
Ia menambahkan, "AS dengan dalih menjaga demokrasi dan keamanan di kawasan, lewat Komando Selatan, saat ini sedang bersiap melaksanakan sebuah proyek intervensi di Bolivia, dan negara-negara Amerika Latin lainnya."
Mantan Presiden Bolivia menjelaskan, "Target sebenarnya yang dikejar AS adalah supaya kami menyerah secara politik sehingga mereka bisa menjarah kekayaan alam kami."
"Proyek Washington untuk menguras sumber dalam alam Amerika Latin, akan gagal pasalnya rakyat Amerika Latin tidak akan lagi tunduk pada imperialisme AS," imbuhnya.
Bolivia adalah negara dengan cadangan litium terbesar di dunia dengan jumlah sekitar 21 juta ton, disusul oleh Argentina dengan cadangan litium sekitar 19 juta ton, dan Chili dengan sembilan juta ton. (HS)