Newsweek: Apakah Rusia Hancurkan Markas Komando NATO di Ukraina?
Apr 03, 2023 18:18 Asia/Jakarta
Majalah mingguan Amerika Serikat, dengan mengutip sejumlah laporan, mengangkat berita tentang kemungkinan hancurnya markas komando NATO di Ukraina, dihantam rudal Kinzhal, Rusia.
Newsweek, Rabu (31/3/2023) melaporkan, "Serangan akurat Rusia, nampaknya telah menghancurkan sebuah markas komando bawah tanah NATO, awal bulan Maret 2023, dan rudal Kinzhal telah menewaskan belasan tentara Barat, dalam serangan ini."
Menurut Newsweek, sejumlah kanal media sosial menampilkan foto sebuah gedung roboh di samping seorang tentara Ukraina, yang disebut akibat dihantam rudal Kinzhal, Rusia.
Majalah mingguan AS itu menambahkan, "Dalam beberapa status media sosial Telegram, akhir bulan Maret 2023, sebuah markas NATO diklaim hancur akibat rudal Rusia, di Ukraina, dan 300 orang tewas."
Situs Yunani, Pronews menulis, "Serangan mengerikan rudal supersonik Rusia, terhadap pusat komando NATO di Ukraina yang berada di kedalaman 130 meter bawah tanah."
Menurut Pronews, puluhan perwira militer NATO, dan Ukraina tewas dalam serangan ini. Rudal supersonik Kinzhal Rusia, dengan kecepatan Mach 12 menghantam target, dan berhasil mengenai markas komando, pusat kontrol dan komunikasi bersama Ukraina dan NATO di kedalaman 130 meter di bawah tanah.
Newsweek secara umum mempertanyakan kebenaran laporan-laporan ini, dan mengatakan untuk mendapatkan informasi lebih dalam, pihaknya melakukan kontak dengan Kementerian Pertahanan Ukraina dan Rusia, juga dengan Humas NATO, namun tidak mempublikasikan detail informasi tersebut. (HS)