Rusia: Langkah Ilegal Israel, Persulit Pencapaian Perdamaian
Perwakilan pemerintah Rusia, dalam sidang Dewan Keamanan PBB ke-54, memprotes langkah-langkah ilegal yang dilakukan Rezim Zionis.
Delegasi Rusia, dalam sidang DK PBB, Kamis (5/10/2023) seperti dikutip TASS, mengajak masyarakat internasional untuk memusatkan perhatian pada kondisi hak asasi manusia di Palestina, dan Wilayah pendudukan yang terus memburuk.
Salah satu anggota Delegasi Rusia mengatakan, "Kami menyaksikan terus memburuknya kondisi HAM di Palestina, dan di wilayah-wilayah negara Arab yang diduduki. Kami menentang langkah-langkah ilegal Israel, yang menyebabkan upaya mewujudkan perdamaian di kawasan Asia Barat, menjadi sulit."
Ia menambahkan, "Infiltrasi-infiltrasi militer ke Wilayah pendudukan, penangkapan sewenang-wenang terhadap warga Palestina, aksi provokasi untuk merusak situasi tempat-tempat suci di Jerusalem, dan perluasan pembangunan distrik di samping pengusiran paksa keluarga-keluarga Palestina, serta penjarahan properti milik mereka, telah menjadi sumber kekhawatiran yang serius."
Menurutnya Rusia, menentang peningkatan kekerasan terhadap minoritas warga Palestina, dan perusakan sekolah-sekolah mereka sehingga hak mendapatkan pendidikan menjadi hilang.
Pada situasi semacam ini, imbuhnya, upaya menarik perhatian masyarakat internasional terhadap kondisi di lapangan, dan dimulainya perundingan langsung di antara rakyat Palestina, dan Israel, adalah hal yang urgen. (HS)