Pars Today

Rabbi Yahudi Yisroel Dovid Weiss dalam wawancaranya ditanya tentang apa itu anti-Semit.

Karena setiap orang yang menentang Zionis, selalu distempel dengan istilah anti-Semit, yang kemudian dijawab dengan lugas oleh rabbi Dovid Weiss.

Berikut ini wawancaranya:

Oposisi terhadap Zionisme dengan cepat dicap sebagai anti-Semit. Apa pendapat Anda tentang hal itu?

“Orang-orang yang tinggal di sana adalah penduduk asli yang telah tinggal selama ratusan atau mungkin lebih dari ribuan tahun, mereka menghancurkan lebih dari 500 kota dan desa, tetapi sebagian besar orang Arab dan Muslim dan beberapa orang Kristen tinggal di sana, mayoritas adalah Muslim. Mayoritas kedua adalah Kristen dan yang ketiga, yang terkecil adalah Yahudi. Mereka tinggal di komunitas yang berbeda dan ketika mereka datang dan ingin mendirikan negara mereka sendiri maka orang-orang ini memberontak, mereka berkata “tidak, kamu tidak bisa mengambil tanah kami dari kami”.

Awalnya mereka menjual tanah kepada orang Yahudi karena sejarah ratusan tahun dimana orang Yahudi adalah tetangga yang baik dan jika mereka ingin membeli sebidang tanah kenapa tidak? Mereka tinggal bersama tetapi mereka mulai menjual kepada Zionis yang datang pada tahun 1890an, 1900, 1910 dan mereka tidak menyadari bahwa orang-orang ini mempunyai rencana. Mereka berbeda dari orang-orang Yahudi yang tinggal di sana dan tiba-tiba mereka menjadi sadar. bahwa mereka tidak hanya membeli sebidang tanah untuk membeli rumah yang ingin mereka ambil alih sehingga mereka berhenti menjual rumah tersebut sehingga Zionis mulai menggunakan kekuatan mereka pergi dan menyerang Deir Yassin yang terkenal hanya sebagai contoh dan melakukan pembantaian massal di sana untuk menimbulkan rasa takut pada desa-desa dan kota-kota lain.

Jadi, ketika hal ini terjadi, orang-orang di seluruh dunia tidak memiliki ponsel pintar dan internet seperti saat ini, dan semua yang Anda tahu persis apa yang terjadi, mereka memiliki beberapa media dan mereka mendengar masalah ini, ada sesuatu yang sedang terjadi di tengah kekacauan di Timur Tengah, berjuang untuk itu, mereka bertanya kepada orang-orang yang mempunyai televisi 'hei, apa yang terjadi di sana?' Sekarang orang-orang ini memiliki koneksi yang baik dengan Zionis jadi mereka berkata 'oh itu hanya sekelompok orang Badui penunggang unta, Anda tahu orang-orang dunia ketiga mana yang membenci Yahudi dan mereka hanya, Anda tahu, mereka hanya tidak menerima orang Yahudi dan mereka membuat masalah.' Tapi sebenarnya, pada dasarnya ini adalah tanah kosong untuk tanah tanpa penduduk untuk masyarakat tanpa tanah dan kami hanya memiliki sedikit kesulitan Anda tahu kesulitan teknis di sini tetapi itu tidak benar tetapi itulah narasi yang mereka katakan sehingga terus menjadi semakin buruk.

Mereka bilang mereka anti-Semit, mereka benci orang Yahudi, orang Arab, Muslim, mereka mulai mendapat dukungan dari negara-negara Muslim di sekitar, jadi mereka bilang orang Muslim, itu karena mereka membenci orang Yahudi dan pada akhirnya, mereka juga akan membenci orang Kristen, mereka membenci Barat. Jadi, mereka menggunakan konsep anti-Semitisme untuk menjelek-jelekkan orang-orang yang menentang mereka. Apakah ini anti-Semitisme? Bukan, mereka adalah orang-orang yang menginginkan rumahnya jika ada yang mendobrak rumahnya, Tuhan melarang, katakanlah kita tinggal di New York, ada yang tinggal di New York, dia punya rumah, bukan? Dan seorang lelaki Yahudi menerobos masuk, amit-amit dan mengambil alih rumah itu dan lelaki itu datang 'apa yang kamu lakukan di rumahku?' dan dia mulai membentaknya dan meneriakinya 'hei kamu seorang anti-Semit, kamu 'berteriak padaku.' Semua orang akan menertawakannya, bukan? Jika seseorang melihat apa yang terjadi, itulah yang mereka lakukan, mereka datang dan membawa pulang dan berteriak 'anti-Semit', siapa yang anti-Semit?

Zionis adalah personifikasi anti-Semit yang paling buruk dari anti-Semitisme karena, sejak mereka muncul, ada aliran darah orang-orang Palestina yang tak ada habisnya selama 75 tahun dan orang-orang Yahudi yang mereka pukuli secara brutal sepanjang waktu karena kami beragama dan kami tidak mau menerimanya dan mereka yang sudah mati demi perjuangan mereka, tuduhan mereka adalah bahwa orang-orang Palestina adalah pencuri, teroris, anti-Semit ketika semua label ini sangat cocok dengan rezim Zionis Israel. Jadi, mereka telah menghancurkan semua spiritualitas Yudaisme dan mereka telah menimbulkan kebencian. Maksud saya, jika Anda pergi ke negara mana pun, Anda akan menemukan bahwa orang-orang Yahudi dimarahi karena orang berpikir bahwa mereka mendukung pendudukan, jadi apa yang bisa menjadi anti terburuk? Anti-Semit yang ada di dunia ini?”