Islamabad Peringatkan Taliban / Iran Hadir di Pameran Maritim Pakistan
Pars Today – Pakistan memperingatkan bahwa jika Taliban mengabaikan implementasi kesepakatan gencatan senjata Doha, maka akan menghadapi respons serius Islamabad.
Peringatan Pakistan kepada Taliban, India mengganti minyak Rusia dengan Abu Dhabi, dan kehadiran pertama Iran di Pameran Maritim Internasional Pakistan merupakan beberapa berita utama terpenting yang diliput dalam paket berita hari ini:
Menteri Informasi Pakistan Attaullah Tarar mengumumkan bahwa dengan dibentuknya mekanisme pemantauan untuk implementasi perjanjian gencatan senjata Doha, pemerintah Taliban wajib mengambil tindakan terhadap militan yang menyerang Pakistan dari wilayah Afghanistan. Menurut Menteri Informasi Pakistan, dalam pembicaraan baru-baru ini di Qatar, pembentukan mekanisme pemantauan bersama telah dibahas dan diputuskan bahwa masing-masing pihak akan dihukum jika perjanjian tersebut dilanggar. Tarar menambahkan: "Taliban tidak lagi punya waktu untuk mencari-cari alasan seperti sebelumnya, karena sekarang negara-negara perantara juga terlibat, dan jika muncul masalah, mereka harus mengambil tindakan." Ia juga menekankan bahwa jika serangan militan berlanjut, Pakistan berhak untuk menanggapi serangan tersebut dalam kerangka hukum internasional dan Piagam PBB.
Perusahaan India akan mengganti minyak Rusia dengan minyak mentah Abu Dhabi
Departemen Keuangan AS baru-baru ini menjatuhkan sanksi kepada dua perusahaan minyak besar Rusia, Rosneft dan Lukoil, dengan dalih mengambil tindakan untuk mengakhiri perang di Ukraina. Terkait hal ini, Bharat Petroleum, salah satu perusahaan minyak terbesar di India, telah membeli 2 juta barel minyak mentah dari Abu Dhabi setelah AS menjatuhkan sanksi kepada produsen minyak utama Rusia. Kargo tersebut dijadwalkan untuk dimuat bulan depan dan ADNOC Trading bertanggung jawab untuk memasoknya. Sebuah sumber yang mengetahui masalah ini mengatakan bahwa Bharat Petroleum hanya akan membeli minyak Rusia dari entitas yang tidak terkena sanksi. Perusahaan ini membeli sekitar 2 juta ton (setara dengan 14,66 juta barel) minyak di pasar spot setiap bulan, yang sebagian besar berasal dari Rusia. Setengah dari volume ini direncanakan akan terus dibeli dari entitas yang tidak terkena sanksi, sementara setengahnya lagi akan dipasok dari minyak non-Rusia.
Iran Hadir di Pameran Maritim Internasional Pakistan
Seri kedua Pameran dan Konferensi Maritim Internasional Pakistan, yang dikenal sebagai "PIMEC", akan diselenggarakan selama empat hari mulai Senin, 3 November, di Karachi, ibu kota Provinsi Sindh di Pakistan selatan. Dalam hal ini, paviliun Republik Islam Iran akan didirikan untuk pertama kalinya di Pameran dan Konferensi Maritim Internasional Pakistan terbesar ini dengan tujuan memamerkan pencapaian militer negara ini, termasuk industri dalam negeri di bidang pertahanan dan keamanan maritim. Kolonel Mohammad Mohsen Shahabi, atase militer Republik Islam Iran di Pakistan, mengatakan: "Pencapaian produksi pertahanan yang merupakan hasil upaya para ilmuwan Iran akan dipamerkan, dan delegasi dari angkatan bersenjata Republik Islam Iran akan mengunjungi pameran Karachi atas undangan pihak Pakistan, bersamaan dengan pendirian paviliun Iran." (MF)