Trump Akui Amerika Kalah di Asia Barat
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui bahwa kesalahan terbesar Amerika adalah hadir di wilayah Asia Barat.
"Amerika menghabiskan 8 triliun dolar di kawasan Asia Barat dan kehilangan ribuan pasukannya serta menyaksikan kematian jutaan orang di pihak lain. Kesalahan terbesar AS adalah terlibat perang di Asia Barat," kata Trump di pertemuan tahunan aktivis sosial kubu konservatif seperti dilaporkan televisi Aljazeera Ahad (13/10/2019).
Menurut pengakuan presiden AS, kawasan Asia Barat kini di banding dengan era sebelum intervensi Washington di Irak dengan dalih senjata pemusnah massal, keamanan dan stabilitasnya lebih rendah.
Trump menjelaskan, "Kami menetap di Suriah selama 10 tahun, dan kini kita harus menarik pasukan kami dari siklus perang yang tidak berakhir."
Saat merespon serangan Turki ke utara Suriah, Trump mengatakan, "Kita diminta untuk berperang bersama enis Kurdi di Suriah, tapi saya katakan, kita tidak akan menudung pihak manapun. Kita telah membantu Kurdi dan memberi mereka banyak uang, dan mereka membela tanah mereka, ini hal yang baik."
Operasi militer Turki dilancarkan sejak Rabu (09/10/2019) dan dengan dalih melawan terorisme dan membersihkan perbatasan Suriah dan Turki dari keberadaan separatis Kurdi yang disebut Ankara sebagai teroris. Operasi ini sampai kini terus berlanjut.
Operasi militer Turki di utara Suriah menuai kecaman luas di tingkat internasional.
Menurut sebagian sumber, sampai saat ini sekitar 270 orang tewas dalam serangan Turki ke utara Suriah. (MF)