Peringatan Rusia ke NATO: Berhenti Mencampuri Urusan Kami!

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, mengatakan kerja sama yang efektif antara Rusia dan Belarus bukanlah bagian dari rencana NATO.

Maria Zakharova pada Minggu (6/6/2021) menanggapi komentar Sekjen NATO Jens Stoltenberg, yang menyuarakan keprihatinan atas kerja sama antara Moskow dan Minsk.

Stoltenberg juga mengumumkan kesiapan NATO untuk melindungi setiap anggota aliansi dari ancaman yang ditimbulkan oleh Moskow dan Minsk.

“Negara-negara anggota NATO lebih baik memikirkan urusan mereka sendiri,” tegas Zakharova seperti dilaporkan IRNA.

Menurutnya, campur tangan seperti itu bertujuan untuk mencegah terjadinya integrasi yang saling menguntungkan antara Rusia dan Belarusia. Ia mengharapkan kesehatan untuk sekjen NATO sehingga bisa terbebas dari fobia lama.

Diplomat Rusia ini juga mencatat bahwa terorisme domestik di Amerika Serikat telah menambah daftar masalah, yang belum bisa diselesaikan oleh NATO untuk beberapa dekade.

“Inilah yang perlu segera ditangani oleh negara-negara anggota NATO daripada membuat ancaman palsu,” imbuhnya.

Ketegangan antara Rusia dan Eropa meningkat drastis dalam beberapa bulan terakhir karena berbagai persoalan, termasuk masalah Belarus. Saat ini hubungan Barat-Rusia berada di titik terendah sejak runtuhnya Uni Soviet.

Dalam beberapa bulan terakhir, Eropa dan AS mendukung oposisi di Belarus yang sedang mencoba menggulingkan kekuasaan Presiden Alexander Lukashenko. (RM)