Ribuan pengunjuk rasa turun ke Washington DC pada hari Sabtu untuk menyerukan gencatan senjata permanen di Gaza dan memprotes bantuan AS kepada Israel, lebih dari tiga bulan setelah serangan Israel terhadap Gaza yang menewaskan 250 warga Palestina setiap hari, menurut badan amal Oxfam.

Protes tersebut, yang disebut unjuk rasa di Washington untuk Gaza, dipromosikan sebagai demonstrasi pro-Palestina terbesar di AS sejak serangan tanggal 7 Oktober oleh pejuang Hamas yang menarget berbagai posisi militer Zionis di Palestina Pendudukan.

Setelah itu militer Zionis melakukan serangan udara brutal yang didukung oleh pemerintah AS terhadap Gaza yang menggugurkan hampir 24 ribu warga sipil yang sebagian besar adalah anak-anak dan wanita.

Oxfam mengatakan pemboman Zionis Israel telah membuat 1,8 juta dari 2,3 juta warga Palestina yang tinggal di Gaza mengungsi dan mengubah sebagian besar wilayah yang berbatasan dengan Israel, Laut Mediterania dan Mesir menjadi puing-puing dan debu.