Kapal Induk Terbesar di Dunia Memasuki Kawasan Mengancam Venezuela

Pars Today - Angkatan Laut AS mengumumkan bahwa kapal induk "USS Gerald R. Ford", kapal induk terbesar dan termodern di dunia, telah memasuki perairan Amerika Latin.

Menurut laporan IRIB dari Caracas, Angkatan Laut AS secara resmi mengonfirmasi pada hari Selasa (11/11/2025) bahwa kapal induk "USS Gerald R. Ford", yang dikenal sebagai permata Pentagon dan kapal perang terbesar di dunia, telah memasuki wilayah operasi Komando Selatan AS (Southcom) dengan gugus tugas tempurnya.

Gugus tugas tempur yang terdiri dari lebih dari 4.000 pelaut dan puluhan pesawat taktis, bergabung dalam operasi yang disebut oleh Menteri Pertahanan AS Pete Hegsett sebagai "misi untuk menghancurkan organisasi kriminal transnasional dan memerangi narkoterorisme".

“Kehadiran AS yang diperluas ini akan meningkatkan kemampuan Amerika Serikat untuk mendeteksi, memantau, dan menghentikan aktivitas terlarang,” ujar Sean Parnell, Juru Bicara Senior Pentagon, dalam sebuah pernyataan.

Dengan kedatangan armada ini, Kementerian Perang AS telah mengerahkan persenjataan yang tangguh ke Laut Karibia, termasuk kapal induk USS Gerald R. Ford, setidaknya delapan kapal perang (termasuk kapal perusak Bainbridge, Mahan, dan Winston Churchill), jet tempur F-35 canggih, dan setidaknya satu kapal selam bertenaga nuklir.

Pengerahan militer ini secara signifikan meningkatkan daya tembak AS di dekat perbatasan Venezuela dan menimbulkan ancaman langsung terhadap kedaulatan negara ini.

Sebagai bagian dari serangan ini, pasukan AS sejauh ini telah melancarkan 17 operasi, yang mengakibatkan kematian setidaknya 76 orang. Pemerintah AS telah menyebut para korban sebagai "teroris narkotika", tanpa memberikan bukti apa pun. Sebuah langkah yang sebelumnya menuai kritik keras dari Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia.

Kampanye ini telah meningkatkan kekhawatiran internasional tentang kemungkinan konflik skala penuh di wilayah yang dikenal sebagai "zona damai".(sl)