Serangan Drone di Kediaman Netanyahu
Sumber-sumber rezim Zionis mengonfirmasikan serangan pesawat tak berawak di kediaman Benjamin Netanyahu di selatan Haifa.
Menurut jaringan media Sahab mengutip IRNA, media-media Israel mengumumkan bahwa ledakan terdengar dari kediaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Kaisarea di Haifa dan Tel Aviv pada Kamis (14/11) malam.
Media Zionis mengumumkan bahwa ledakan ini disebabkan oleh serangan drone Hizbullah.
Menurut laporan tersebut, ini merupakan serangan drone yang kesekian kalinya terhadap kediaman Netanyahu.
Media Israel juga melaporkan pada Minggu malam lalu bahwa Netanyahu sedang bekerja di ruang terlindung di ruang bawah tanah kantornya akhir-akhir ini karena takut akan serangan pesawat tak berawak.
Pada tanggal 28 Oktober, media Zionis melaporkan bahwa kediaman Netanyahu menjadi sasaran drone Hizbullah dan mengatakan bahwa banyak ambulans dan pasukan polisi ditempatkan di dekat rumah Perdana Menteri Rezim Zionis.
Beberapa hari setelah serangan drone Hizbullah Lebanon terhadap kediaman Perdana Menteri Rezim Zionis, media rezim ini mengakui bahwa drone tersebut berhasil mencapai kamar tidurnya.
Setelah serangan ini, departemen keamanan kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengajukan surat mendesak pada tanggal 7 November, meminta dana tambahan senilai 2 juta shekel (sekitar $528.000) untuk memperkuat langkah-langkah keamanan di rumah Netanyahu.
Dalam beberapa bulan terakhir, menyusul kejahatan biadab rezim pendudukan Zionis di Jalur Gaza dan genosida warga Palestina di wilayah ini, Hizbullah Lebanon telah menargetkan posisi militer rezim kriminal Israel di utara Wilayah Pendudukan dan telah menyebabkan ketakutan di kalangan pemukim Zionis di wilayah tersebut. Sejauh ini, puluhan ribu pemukim Zionis telah meninggalkan permukiman di dekat perbatasan Lebanon karena takut akan serangan perlawanan.(sl)