Sejumlah Kamera di luar Safeguard IAEA di Iran Dihentikan Aktivitasnya
Organisasi Energi Atom Republik Islam Iran (AEOI) mengkonfirmasi dihentikannya pengoperasian kamera pengukur di luar perjanjian milik IAEA di Iran.
Dirjen Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Rafael Grossi di pidatonya di hadapan anggota Dewan Gubernur IAEA mengklaim bahwa Iran tidak memberi penjelasan bahwa temuan IAEA di tiga lokasi yang dirahasaikan di Iran dari sisi teknis valid.
Ini bukan pertama kalinya dirjen IAEA, meski ada kerja sama penuh Iran dan inspeksi total organisasi ini terhadap program nuklir Iran, melontarkan berbagai klaim melawan program Iran ini.
Menurut laporan IRNA, AEOI di statemennya menyatakan, Republik Islam Iran sampai saat ini memiliki kerja sama luas dengan IAEA, tapi sangat disayangkan organisasi ini tanpa mencermati bahwa kerja sama ini muncul karena niat baik Iran, bukan saja tidak mensyukuri kerja sama ini, bahkan memandangnya sebagai kewajiban Iran.
Statemen ini menambahkan, oleh karena itu diputuskan bahwa mulai hari ini aktivitas di luar kamera pengaman dari monitor pengayaan on-line (OLEM) dan flowmeter untuk dimatikan, di mana instruksinya telah diberikan kepada pejabat terkait.
Lebih lanjut menurut statemen ini, lebih dari 80 persen kamera yang ada milik IAEA adalah kamera pengaman dan aktivitasnya masih terus berlanjut seperti sebelumnya.
Jubi AEOI hari ini hadir di pusat nuklir Iran dan mengawasi proses pemutusan aktivitas dua kamera milik IAEA tersebut. (MF)