Raisi: Laut Kaspia Warisan dan Aset Negara-negara Pesisir
Presiden Republik Islam Iran, Sayid Ebrahim Raisi mengatakan, Laut Kaspia adalah warisan dan aset negara-negara pesisir yang dimanfaatkan lebih dari 270 juta orang.
Sayid Ebrahim Raisi Rabu (29/6/2022) bersama rombongan pejabat politik dan ekonomi bertolak ke Turkmenistan untuk menghadiri KTT keenam negara-negara pesisir Laut Kaspia.
Presiden Iran di kunjungan kali ini, selain menghadiri KTT tersebut dan menyampaikan sambutan, juga akan bertemu dengan para pemimpin yang hadir di KTT ini.
KTT keenam negara-negara pesisir Laut Kaspia digelar 29 Juni 2022 di Ashgabat, Turkmenistan dengan dihadiri pemimpin lima negara kawasan pesisir Laut Kaspia.
Seperti dilaporkan IRNA, Sayid Ebrahim Raisi hari Rabu sebelum bertolak ke Turkmenistan kepada wartawan mengatakan, kunjungan ini atas undangan presiden Turkmenistan untuk menghadiri KTT negara-negara pesisir Kaspia.
"Iran memiliki hubungan baik dengan negara-negara pesisir Laut Kaspia. Oleh karena itu, agenda yang dibahas di Ashgabat selain Rezim Hukum Laut Kaspia dan pemanfaatan damai untuk meningkatkan keamanan di Laut Kaspia, juga akan dibahas kerja sama antara negara di kawasan ini di sektor transportasi dan transit, perdagangan, pengelolaan sumber alam Laut Kaspia, menjaga lingkungan hidup, mencegah kehadiran pihak asing di kawasan ini yang telah disepakati oleh seluruh negara kawasan pesisir Kaspia," tambah Presiden Raisi.
Presiden Iran juga menyinggung hubungan baik Iran dan Turkmenistan selama 30 tahun lalu dan mengatakan, beberapa bulan terakhir kondisi transit dan pertukaran gas kedua negara menjadi lebih baik, dan hubungan perdagangan dan ekonomi Iran-Turkmenistan semakin meningkat. (MF)
