Menteri Kebudayaan Iran: Islamfobia Lahir dari Narasi-Narasi Ekstrem
(last modified Sat, 22 Oct 2022 14:46:57 GMT )
Okt 22, 2022 21:46 Asia/Jakarta
  • Menteri Kebudayaan Iran, Mohammad Mehdi Esmaeili
    Menteri Kebudayaan Iran, Mohammad Mehdi Esmaeili

Menteri Kebudayaan dan Bimbingan Islam Iran pada pertemuan Menteri Komunikasi negara-negara Muslim, menyebut Islamfobia sebagai akibat dari narasi-narasi yang direkayasa adidaya media dunia.

Mohammad Mehdi Esmaeili, Sabtu (22/10/2022) menghadiri pertemuan Menteri Komunikasi negara-negara Muslim, Organisasi Kerja Sama Islam, OKI, ke-12 di Istanbul, Turki.

Dalam pidatonya, Menteri Kebudayaan Iran menjelaskan bahwa narasi-narasi ekstrem tentang Islam, tercipta dengan bersandar pada motif-motif politik.

"Bagaimana mungkin kelompok-kelompok ekstrem semacam Daesh, dapat muncul dalam waktu yang relatif singkat," ujarnya.

Esmaeili menambahkan, "Islam adalah agama rahmat, kasih sayang dan persahabatan, hadis Nabi Muhammad Saw menjelaskan pengaruh unsur kasih sayang yang lahir dari inti pusat agama."

Menteri Kebudayaan Iran menegaskan, "Aktivitas di media sosial dan dunia nyata harus diubah untuk menjelaskan narasi-narasi yang benar, pasalnya hanya dengan cara ini kita bisa melawan Islamfobia." (HS)