Mar 29, 2023 12:47 Asia/Jakarta
  • Nasser Kanani Chafi, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran
    Nasser Kanani Chafi, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran menganggap Zionis Israel sebagai satu-satunya tempat di mana Amerika Serikat secara jujur ​​berkomitmen terhadap keamanannya.

Adrienne Watson, Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika baru-baru ini menulis dalam sebuah pernyataan setelah aksi protes luas di Wilayah Pendudukan, Kami sangat prihatin dengan perkembangan hari ini di Israel.[Perkembangan] yang menekankan perlunya mencapai kompromi.

Presiden AS Joe Biden juga berbicara dengan Netanyahu di telepon seminggu yang lalu tentang rencana reformasi peradilan, dan menekankan pentingnya "melestarikan demokrasi Zionis Israel".

Presiden AS Joe Biden

Sekaitan dengan hal ini, menurut laporan FNA, Nasser Kanani Chafi, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran, menulis dalam tweet dalam bahasa Inggris hari Selasa (28/03/2023) tentang situasi saat ini di Wilayah Pendudukan dan kekhawatiran pejabat Amerika tentang situasi ini, Ayah angkat dari rezim Zionis, yang khawatir tentang krisis yang berkembang, mengatakan, Amerika sangat menginginkan dari para pemimpin Israel untuk berkompromi secepat mungkin. Karena ini adalah cara terbaik untuk melewati tahap ini bagi Israel dan warganya.

Jubir Kemenlu Iran menjelaskan, Zionis Israel adalah satu-satunya tempat di mana Amerika secara jujur ​​berkomitmen terhadap keamanannya.

Para pengunjuk rasa menentang rencana reformasi sistem peradilan telah banyak hadir di jalan-jalan sejak tiga bulan lalu, dan pemogokan nasional telah melumpuhkan rezim Zionis sejak Senin (27/3) pagi.

Pada Senin malam, Perdana Menteri Rezim Zionis mengumumkan penangguhan rencananya yang kontroversial mengenai sistem peradilan rezim ini.(sl)

Tags