Dubes Iran dan Pakistan Kembali Bertugas di Islamabad dan Tehran
Direktur Jenderal Asia Selatan Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran mengumumkan kembalinya duta besar Iran dan Pakistan ke tempat tugasnya masing-masing.
Setelah serangan Iran baru-baru ini terhadap markas besar teroris di Pakistan dan serangan balasan oleh Pakistan di titik perbatasan di Iran, yang menurut pemerintah negara ini adalah tempat tinggal teroris Pakistan, muncul rumor mengenai ketegangan hubungan kedua negara. Tetapi pihak berwenang Iran dan Pakistan menekankan perlunya mencegah peningkatan ketegangan, dan kemudian Islamabad mengumumkan perjanjian dengan Tehran untuk mengurangi ketegangan dalam hubungan bilateral.
Kementerian Luar Negeri Iran dan Kementerian Luar Negeri Pakistan mengeluarkan pernyataan bersama dan mengumumkan bahwa setelah percakapan telepon antara menteri luar negeri kedua negara, kedua belah pihak sepakat bahwa duta besar kedua negara akan hadir kembali ke tempat kerjanya paling lambat Jumat, 26 Januari 2024.
Sayed Rasool Mousavi, Direktur Jenderal Asia Selatan Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran di akun di jejaring sosial X hari Jumat (26/1/2024) menerbitkan video pertemuannya dengan duta besar Pakistan di Tehran, Muhammad Mudassir Tipu, dan menulis, "Masyarakat dan otoritas kedua negara dengan senang hati mengembalikan hubungan ke kondisi baik sebelumnya dalam situasi saat ini, dan tanggung jawab media massa kedua negara untuk memantapkan persahabatan dan persaudaraan sangatlah berat,".
Sementara itu, Muhamad Mudassir Tipu, Duta Besar Pakistan untuk Iran saat berangkat ke Tehran untuk melanjutkan misi diplomatiknya mengatakan, "Kini tiba waktunya untuk membuka lembaran baru dalam hubungan bilateral."
"Iran dan Pakistan yang kuat sangat penting bagi kawasan dalam memajukan hubungan bersejarah kedua negara dan masyarakatnya," tegas Dubes Pakistan.
Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran dan Pakistan dalam pernyataan bersama Senin lalu mengumumkan kembalinya duta besar kedua negara masing-masing, dan menambahkan bahwa Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian akan melakukan perjalanan ke Islamabad pada Senin, 29 Januari atas undangan mitranya dari Pakistan.(PH)
