Mar 28, 2024 16:55 Asia/Jakarta
  • Taman Eram di Shiraz, Iran.
    Taman Eram di Shiraz, Iran.

Taman Eram di barat laut kota Shiraz adalah salah satu taman yang menjadi destinasi wisata, terutama pada hari-hari liburan Tahun Baru Hijriah Syamsiah (HS), yang dikenal dengan Nowruz.

Hari Rabu, 20 Maret 2024 adalah Tahun Baru 1403 Hijriah Syamsiah (HS), yaitu tanggal 1 Farvardin 1403 HS.

Tahun Baru HS di Republik Islam Iran dikenal sebagai Nowruz. Nowruz dari dua kata bahasa Persia: "Now" (baru) dan "Ruz" (hari). Nowruz adalah "hari baru" dan dimulainya musim semi atau dimulainya Tahun Baru Hijriah Syamsiah.

Tahun Baru Hijriah Syamsiah ini tidak hanya dirayakan di Iran, tetapi juga di Irak, Turki, Pakistan Afghanistan, Tajikistan, Azerbaijan, Kazakhstan, Turkmenistan dan Kyrgyzstan.

Pada liburan Tahun Baru HS, wisatawan lokal dan asing biasa memadati Taman Eram yang dikenal keindahannya ini. Taman Eram adalah salah satu tempat wisata Shiraz yang sangat populer di kalangan turis domestik dan asing karena pohon jeruk dan beragam jenis pohon dan tanaman bunga lainnya yang sangat indah.

Selain paviliun utama era Dinasti Qajar, yang menjadi inti pusat taman ini, terdapat cemara mediterania dan berbagai pohon lainnya yang menambah keindahan kebun tersebut. Aneka ragam tanaman dan bunga dari berbagai negara juga ada di sana.

Taman Eram memiliki luas 110.380 meter persegi dan telah terdaftar dalam nasional 14 Aban 1353 HS. Kebun ini terletak di kota Shiraz, provinsi Fars, Republik Islam Iran. Sejarah Belum diketahui secara pasti siapa yang membangun Taman Eram untuk pertama kalinya, oleh karena itu tidak ada tanggal pasti pembangunan yang tercatat untuk itu.

Satu-satunya dokumen yang tersedia mengenai Taman Eram adalah penyebutannya dalam beberapa catatan perjalanan, yang berdasarkan itu dapat dikaitkan dengan setidaknya abad ke-10 dan ke-11 Hijriah. Tanggal pembangunan Taman Eram dianggap sebagai periode Seljuk, sebab, pada saat itu, Atabek Qaracha, penguasa Fars, telah membangun taman singgasana dan beberapa taman lainnya di Shiraz, dan taman ini mungkin dibangun atas permintaannya.

Taman Eram ada selama era Dinasti Aali Injo, Aali Muzaffar dan Gurkanian. Meskipun tidak ada informasi tentang itu, kecuali dari salah satu soneta Hafez, maka dapat dipahami bahwa Aali Injo memiliki kendali atas taman tersebut. Belakangan, Taman Eram diambil alih oleh para sultan Aali Muzaffar. Tidak ada informasi yang akurat tentang kondisi taman pada era Dinasti Safawi, dan hanya tulisan-tulisan wisatawan asing yang menyebutkan kemegahan dan kemakmuran taman pada masa itu. (RA)

 

Tags