Pezeshkian: Iran & Saudi Dapat Menjadi Model Kerja Sama Regional

Masoud Pezeshkian, Kamis (17/4/2025) mendesak peningkatan hubungan bilateral Iran dan Arab Saudi, di semua bidang, serta pemanfaatan kapasitas-kapasitas bersama untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan regional.

 

Presiden Iran, dalam pertemuan dengan Menteri Pertahanan Saudi, Khalid bin Salman, dan delegasi, di Tehran, menggarisbawahi kesamaan-kesamaan yang dalam di bidang agama, budaya, dan sejarah di antara negara-negara Islam.

 

“Pemerintah Iran periode ke-14 sejak pertama kali memulai tugasnya, menaruh perhatian besar pada upaya memperkuat hubungan persaudaraan dengan negara-negara Islam lain,” ujarnya.

 

Presiden Iran juga menekankan solidaritas di antara negara-negara Islam, sebagai syarat untuk mewujudkan perdamaian, keamanan, dan kemajuan ekonomi di kawasan Asia Barat.

 

Ia menambahkan, “Sungguh disesalkan bahwa bangsa-bangsa yang memiliki kiblat dan agama yang satu, serta hidup di atas tanah yang kaya berkah, malah saling bertikai dan miskin. Umat Islam, tidak layak hidup dalam kondisi seperti ini.”

 

Pada saat yang sama, Masoud Pezeshkian menyoroti pentingnya upaya menyingkirkan perbedaan, dan memperkuat kerja sama regional di antara negara-negara Islam.

 

 

“Para pemimpin negara-negara Islam, dengan tekad yang sama, dapat menjadi model yang menginspirasi hidup rukun berdampingan, sejahtera, dan maju bagi masyarakat dunia lain,” paparnya.

 

Pezeshkian menegaskan, “Republik Islam Iran, memiliki kesiapan penuh untuk memperluas hubungan dengan Saudi di segala bidang, dan memperdalam kerja sama bilateral dengan negara-negara Islam lain.”

 

Terkait kondisi mengenaskan rakyat Palestina, di Jalur Gaza, Presiden Iran menuturkan, “Ketika negara-negara Islam, mencapai persatuan hakiki, dan satu suara, maka saat itu Rezim Zionis, tidak akan bisa lagi menciptakan tragedi-tragedi kemanusiaan seperti yang hari ini dilakukan di Gaza.”

 

Menhan Arab Saudi, Khalid bin Salman, dalam pertemuan tersebut menekankan pentingnya solidaritas, dan kerja sama di antara negara-negara Dunia Islam.

 

Ia mengatakan, “Iran dan Saudi, adalah dua pilar utama kawasan, dan hubungan kuat dua negara ini dapat menjadi model efektif bagi kerja sama dan sinergisme di dunia Islam.”

 

Khalid bin Salman juga menjelaskan bahwa sikap Iran dan Saudi, terkait perkembangan di Gaza dan Palestina, sama. Menurutnya, aksi-aksi Rezim Zionis, di Jalur Gaza, Tepi Barat, Lebanon, dan Suriah menunjukkan upaya rezim ini untuk memanfaatkan kevakuman-kevakuman di kawasan. (HS)