Zanganeh: Iran dari Pengimpor Solar Berubah Menjadi Pengekspor
(last modified Sat, 06 May 2017 11:19:13 GMT )
May 06, 2017 18:19 Asia/Jakarta
  • Bijan Namdar Zanganeh
    Bijan Namdar Zanganeh

Menteri Perminyakan Republik Islam Iran mengatakan, berkat upaya pemerintah, Iran telah berubah dari pengimpor solar menjadi pengekspor bahan bakar mesin diesel ini.

Bijan Namdar Zanganeh mengatakan hal itu dalam pidatonya di acara pembukaan Pameran Internasional Industri Minyak, Gas, Kilang Minyak dan Petrokimia ke-22 yang digelar di Tehran, ibukota Iran, Sabtu (6/5/2017).

"Berdasarkan Program Keenam Pengembangan Republik Islam Iran, 40 miliar dolar harus diinvestasikan di industri petrokimia," imbuhnya.

Ia menjelaskan, hingga dua tahun mendatang, sekitar 80 miliar dolar dalam konteks kontrak baru minyak akan ditandatangani, di mana 50 miliar dolarnya untuk pekerjaan di bagian internal Iran.

Menurut Zanganeh, kontrak-kontrak baru minyak merupakan prioritas untuk para produsen dan kontraktor Iran.

"Republik Islam Iran selama 3,5 tahun lalu mampu meningkatkan kapasitas produksi gas di ladang bersama Pars Selatan hingga dua kali lipat, dan produksi ladang gas ini meningkat dari 285 juta meter kubik menjadi 575 juta meter kubik perharinya," jelasnya.

Pameran Internasional Industri Minyak, Gas, Kilang Minyak dan Petrokimia Ke-22 dimulai pada Sabtu dengan partisipasi ratusan perusahaan Iran dan 1.500 perusahaan asing dari 37 negara dunia .(RA)

Tags